Show simple item record

dc.contributor.authorISHTARA, Sri Pramiraswari Hayuning
dc.date.accessioned2022-07-11T06:50:20Z
dc.date.available2022-07-11T06:50:20Z
dc.date.issued2021-10-19
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108292
dc.descriptionValidasi unggah file repositori_Arin Finalisasi unggah file repositori tanggal 11 Juli 2022_Kurnadien_US
dc.description.abstractPada tahun 2018, jumlah kasus tuberkulosis (TB) di Indonesia yang ditemukan sebanyak 566.623 kasus. Alokasi dana dari APBD yang dimiliki Kabupaten Jember untuk program penanggulangan TB adalah sebesar Rp 618.030.000 sementara dana yang bersumber dari Global Fund sebesar Rp 65.877.500. Namun pada tahun 2019 terjadi penurunan alokasi biaya yang bersumber dari APBD Kabupaten Jember yaitu sebesar Rp 748.825.000 dan terjadi peningkatan dari Global Fund sebesar Rp 469.076.000, yang mana tiga kali lipat lebih besar dari alokasi anggaran Global Fund pada tahun sebelumnya. Hal ini membuktikan bahwa saat ini dana dari mitra internasional masih mendominasi dalam program penanggulangan TB di Kabupaten Jember. Alokasi anggaran yang sedemikian besar rupanya tidak cukup signifikan dalam upaya penanggulangan TB, dibuktikan dengan makin bertambahnya jumlah kasus TB tiap tahunnya baik kasus baru maupun kasus kambuh. Proses identifikasi anggaran pada program penanggulangan TB dapat dilakukan dengan Health Account. Pendekatan ini akan menelusuri sumber serta aliran dana sebuah sistem kesehatan. Untuk mengetahui keadaan pembiayaan kesehatan pada program penanggulangan TB secara menyeluruh, maka perlu dilakukan analisis pembiayaan dalam program penanggulangan Tuberkulosis (TB) melalui metode Health Account (HA) di Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Unit analisis pada penelitian ini adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, RSD dr. Soebandi, RSD Balung, RSD Kalisat. Adapun untuk instansi dari sektor swasta yaitu Organisasi TB Care Aisyiyah. Variabel dalam penelitian ini adalah sembilan dimensi dari Health Account, yaitu sumber biaya, pengelola anggaran, penyelenggara pelayanan, fungsi kesehatan, jenis program, jenis kegiatan, mata anggaran, jenjang kegiatan, dan penerima manfaat. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan studi dokumen. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil dari penelitian ini adalah sumber biaya dalam program penanggulangan Tuberkulosis sebagian besar berasal dari APBD (63,42%). Kemudian pengelola anggaran terbesar adalah dinas kesehatan (84,97%) sedangkan penyedia pelayanan terbesar adalah puskesmas (54,59%). Fungsi kesehatan didominasi oleh program deteksi dini penyakit (47,11%), dan untuk program kesehatan difokuskan pada program tuberkulosis (75,21). Kegiatan yang paling banyak dilakukan adalah kegiatan yang bersifat tidak langsung (59,43%) berupa manajerial dan koordinasi serta pengadaan dan pelatihan kader yang mendominasi anggaran kegiatan, dikarenakan dalam penanggulangan tuberkulosis difokuskan pada kegiatan penemuan kasus di tiap-tiap kecamatan sehingga memerlukan biaya yang banyak. Pembiayaan untuk belanja pada program penanggulangan tuberkulosis semuanya dilakukan untuk kegiatan operasional di tingkat kabupaten (44,69%) dan kecamatan (55,31%). Adapun penerima manfaat dalam program penanggulangan tuberkulosis mayoritas adalah masyarakat dengan rentang usia 19-64 tahun (76,84%) dalam arti rentang usia yang lain secara bersamaan menerima manfaat suatu kegiatan (23,16%). Saran yang dapat diberikan untuk dinas kesehatan yaitu menyusun anggaran yang lebih efektif dan efisien pada saat tahap perencanaan. Pemerintah Kabupaten Jember juga harus mulai memikirkan sumber biaya lainnya sebagai bentuk antisipasi saat berakhirnya dukungan dana dari pihak Global Fund. Pemerintah Kabupaten Jember beserta dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dapat mulai melaksanakan District Health Account di tingkat kabupaten dengan tujuan melihat kecukupan, ketepatan alokasi, serta efektifitas pembiayaan kesehatan sebagai dasar penetapan prioritas kebijakan pembiayaan pada tahun tahun anggaran selanjutnya.en_US
dc.description.sponsorshipYennike Tri Herawati, S.KM., M.Kes (Dosen Pembimbing) Eri Witcahyo, S.KM., M.Kes (Dosen Pembimbing)en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kesehatan Masyarakaten_US
dc.subjectProgram Penanggulangan Tuberkulosisen_US
dc.titleAnalisis Pembiayaan dalam Program Penanggulangan Tuberkulosis TB Dengan Pendekatan Health Account Ha di Kabupaten Jemberen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record