Analisis Wacana Humor Abdurrahman Arsyad pada Acara Tanda Up Comedy di Akun YouTube Kompas TV Official
Abstract
Saat ini penyampaian bahasa secara humor menjadi tren dalam
penggunaan bahasa. Humor dalam bahasa sering digunakan oleh masyarakat
untuk menenangkan situasi yang tegang. Humor merupakan salah satu kebutuhan
manusia yang sulit dihindari, karena humor dijadikan sebagai kebutuhan
nonmaterial. Humor juga memiliki pengaruh yang besar bagi penikmatnya. Salah
satu humor yang memiliki cara berbeda dalam menyampaikan candaan adalah
humor monolog dalam stand up comedy.
Stand up comedy dijadikan media yang efektif untuk menyampaikan
pesan atau pendapat dalam mengkritik realitas kehidupan terutama pemerintahan.
Tujuan penelitian ini mendeskripsikan wacana yang dilakukan oleh Abdur dalam
stand up comedy di akun YouTube Kompas TV official, yang hasilnya dapat
dimanfaatkan sebagai bahan pengetahuan tentang struktur wacana, khususnya
wacana humor. Dalam penelitian ini peneliti memilih meneliti stand up comedy
yang ditayangkan oleh Kompas TV dengan menonton ulang tayangan tersebut di
akun YouTube Kompas TV Official. Program ini menarik untuk diteliti karena
acara ini membawa warna baru dalam dunia lawak di Indonesia dan program ini
mampu menghadirkan sebuah komedi yang tidak hanya lucu, tetapi juga mampu
mengajak penonton untuk berfikir kritis tentang hal-hal yang terjadi di kehidupan
kita.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kualitatif dengan pendekatan kritis. Data penelitian adalah wacana humor yang
dituturkan oleh Abdur dalam stand up comedy. Data penelitian bersumber dari
video Abdur yang terdapat pada akun YouTube di Kompas TV Official. Data
penelitian dikumpulkan dengan cara simak dan catat. Data penelitian yang sudah
ditranskripsi, dipilih dan dipilah sesuai dengan perumusan masalah dalam
penelitian, yaitu meliputi struktur makro, superstruktur, struktur mikro, praktik
sosial, dan praktik kewacanaan, dalam wacana humor Abdur.
Penelitian yang dilakukan peneliti, diperoleh hasil bahwa dalam wacana
humor Abdur didapatkan struktur makro, superstruktur, struktur mikro, dan
perspektif wacana (perspektif sosial). Dikaji dari struktur makro, isi materi humor
Abdur dalam program stand up comedy mengandung unsur-unsur informasi dan
edukasi. Dalam struktur makro ada struktur mikro, yaitu terdapat penggunaan
tema yang mengandung kritik sosial, budaya, dan pendidikan. Kritik sosial yang
diungkapkan mengenai permasalahan kenegaraan dan pemerintahan sepanjang
sejarah. Superstruktur dalam wacana humor Abdur terdiri atas struktur umum, di
antaranya pembukaan, isi, dan penutup. Hal ini sesuai dengan teori Van Dijk
mengenai skema atau alur dalam suatu wacana. Peneliti juga mendapatkan hasil
bahwa pada wacana humor Abdur menghasilkan aspek semantik, sintaksis,
stilistik, dan retoris pada struktur mikro. Unsur informasi terdapat pada elemen
latar dan detail. Unsur-unsur edukasi terdapat pada elemen maksud dan
praanggapan, sedangkan unsur-unsur hiburan dalam tuturan Abdur terdapat pada
elemen metafora. Pada metafora, Abdur menggunakan kalimat plesetan yang
membuat penonton tertawa.
Perspektif wacana yang terdapat dalam wacana humor Abdur adalah kririk
Abdur terhadap ketimpangan yang dilakukan oleh pemerintah di bidang
pembangunan. Pemerintah masih belum melakukan pembangunan secara merata
antara daerah yang satu dengan daerah yang lain. Dalam wacana humornya,
Abdur menegaskan bahwa kota Jakarta mempunyai pengaruh besar dalam
mengendalikan roda pemerintahan, seperti insfrastruktur, penanganan bencana
dan bantuan sosial. Pemerintah terlihat lebih fokus menangani ibu kota Jakarta
dibandingkan daerah-daerah lain, terutama daerah yang tergolong terpencil. Selain
itu, dalam wacana humornya, Abdur mengemukakan pemikirannya tentang
keseteraan, marjinalitas, hak perempuan, serta pembangunan insfrastruktur yang
seharusnya merata. Bahasa yang digunakan Abdur sangat khas dengan logat timur
yang membuat penikmat komedi suka dengan gaya komedian tersebut.