Analisis Ketahanan Hidup Pasien Gagal Jantung Menggunakan Model Extended Cox
Abstract
Gagal jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia
dengan beberapa kasus tersebar di seluruh dunia dan salah satunya di Indonesia.
Indonesia merupakan salah satu kelompok dengan angka kejadian tertinggi 371 per
100.000 penduduk di Asia Tenggara. Peneliti berusaha menemukan faktor utama
penyebab kematian gagal jantung, dengan meneliti beberapa variabel klinis yang
mempengaruhi gagal jantung.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis model serta
menentukan faktor yang paling berpengaruh terhadap angka kelangsungan hidup
pasien gagal jantung. Model extended cox digunakan bila tidak memenuhi asumsi
proporsional hazard, variabel yang tidak memenuhi asumsi proporsional hazard
adalah usia dan kreatinin. Hasil model extended cox diperoleh dari uji Likelihood,
uji Wald, uji mundur dan pengujian parameter model terbaik menggunakan R.
Hasil analisis pasien gagal jantung menggunakan model Extended Cox
diperoleh parameter yang berpengaruh signifikan terhadap model. Hasil penelitian
dengan menggunakan model extended cox menunjukkan bahwa variabel yang
paling berpengaruh adalah umur, kreatinin, fraksi ejeksi dan hipertensi sebagai
faktor yang paling berpengaruh terhadap angka kelangsungan hidup pasien gagal
jantung dengan tujuan untuk menurunkan angka kematian akibat gagal jantung
pada pasien gagal jantung di Indonesia.