Dampak Sosial Ekonomi Agrowisata Bale Tani pada Pekerja
Abstract
Latar belakang pemilihan masalah penelitian ini yaitu perubahan Pusat
Pelatihan Pertanian dan Peternakan menjadi Agrowisata yang berdampak pada
pekerja. Sebelum diubah menjadi Agrowisata Bale Tani Pusat Pelatihan Pertanian
dan Peternakan pada tahun 2010 pernah mendapatkan penghargaan sebagai Pusat
Pelatihan terbaik dalam bidang pertanian dan peternakan tetapi mengalami
kemunduran pada tahun 2013 yang disebabkan oleh menurunnya jumlah kunjungan
pada Pusat Pelatihan Pertanian dan Peternkaan hingga mencapai 3 sampai 6 kali
dalam satu tahun. Menurunnya jumlah kunjungan tersebut maka pemilik yang
sebagai direktur dan pekerja melakukan penambahan Agrowisata Bale Tani dengan
pertimbangan dari kritik dan saran dari peserta pelatihan serta melihat daya tarik
yang ada seperti lokasi yang strategis untuk dijangkau yaitu berada pada dataran
rendah dan akses transportasi yang mudah, pemandangan yang indah karena
menghadap pada pemandangan pegunungan Wonosalam dan lahan yang luas.
diubahnya Pusat Pelatihan Pertanian dan Peternakan menjadi Agrowisata Bale Tani
yaitu agar setiap hari terdapat pengunjung dan terjadi edukasi setiap harinya.