Analisis Pengaruh Literasi Keuangan dan Perilaku Keuangan Terhadap Kinerja Keuangan pada Umkm Kerajinan Kendang Jimbe di Kelurahan Tanggung Kota Blitar

Abstract

UMKM saat ini menjadi salah satu tulang punggung bagi perekonomian Negara Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai 8.573,89 triliun rupiah. Kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia meliputi kemampuan menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada serta dapat menghimpun sampai 60,4% dari total investasi. Dengan fakta tersebut menjadikan UMKM memiliki pengaruh yang besar bagi perkembangan ekonomi Indonesia. Akan tetapi hingga saat ini, UMKM di Indonesia masih sering memiliki hambatan atau permasalahan yang laten mereka hadapi. Beberapa masalah yang sering muncul berkaitan dengan kinerja keuangan UMKM yang masih buruk. Menurut beberapa ahli, hal tersebut terjadi karena buruknya literasi keuangan, perilaku keuangan para pelaku UMKM. Dengan masalah tersebut penelitian ini ingin menggunakan objek UMKM yang ada di Kota Blitar. UMKM Kerajinan Kendang Jimbe merupakan salah satu Ikon produk unggulan di Kota Blitar. Banyak masyarakat Kota Blitar yang bekerja pada usaha kerajinan ini, khususnya masyarakat Kelurahan Tanggung. Dimana Kelurahan Tanggung di tetapkan menjadi Kampung Wisata Kerajinan Kendang Jimbe. Bahkan hasil Kerajinan Kendang Jimbe dari masyarakat Tanggung ini sudah masuk pasar ekspor terutama dikawasan Asia, dan yang paling banyak diekspor ke Cina. Melihat potensi yang besar itu peneliti tertarik mengetahui bagaimana literasi keuangan, perilaku keuangan dan kinerja keuangan pada pelaku UMKM Kerajinan Kendang Jimbe. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan dan perilaku keuangan terhadap kinerja keuangan pada UMKM Kerajinan Kendang Jimbe di Kelurahan Tanggung Kota Blitar. Populasi penelitian ini adalah para pengrajin kendang jimbe yang berjumlah kurang lebih 80 orang. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan probability sampling dan dengan menggunakan metode sampling yaitu random sampling. Sampel penelitian yang digunakan sebanyak 46 responden yang dihitung menggunakan rumus Slovin. Jenis data pada penelitian ini menggunakan data kuantitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah sumber data primer yang diperoleh langsung dari jawaban responden pada pertanyaan yang ada dalam kuesioner, dan data sekunder diperoleh dari jurnal ekonomi, penelitian terdahulu, serta web Depkop.go.id, ukmindonesia.id, rri.co.id. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis regresi linier berganda dengan SPSS 25. Hasil penelitian ini menemukan dua hasil analisis yaitu literasi keuangan berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan UMKM Kerajinan Kendang Jimbe di Kelurahan Tanggung Kota Blitar. Selanjutnya perilaku keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan UMKM Kerajinan Kendang Jimbe di Kelurahan Tanggung Kota Blitar.