| dc.description.abstract | Bersamaan dengan pesatnya perkembangan teknologi di dunia maka diperlukan suatu sistem yang dapat mengontrol, mengawasi, dan mengumpulkan data pabrik. Dalam dunia industri, sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) telah banyak digunakan terutama di bidang otomasi. Namun bagi masyarakat luas khususnya bagi kalangan mahasiswa, sistem SCADA masih kurang dikenal. Sebuah sistem SCADA dapat dibangun dengan berbagai macam cara komunikasi. Protokol komunikasi yang sering digunakan pada umumnya yaitu Modbus Serial atau Modbus RTU, Modbus TCP/IP yang masih membutuhkan kabel untuk komunikasi tersebut, seperti kabel RS485 maupun kabel LAN RJ45. Sehingga perlu adanya inovasi perancangan Remote Terminal Unit (RTU) dengan metode yang digunakan menggunakan protokol Modbus TCP/IP berbasis wireless yang sekaligus diimplementasikan pada Gedung B Fakultas Teknik Universitas Jember untuk melengkapi sistem monitoring dan kontrol pada Gedung tersebut. Untuk mendapatkan keakuratan dan kepresisian dalam pembacaan tegangan, arus, cos phi, dan daya maka digunakan sensor PZEM-004T dan YHDC SCT-013. Sistem minimum yang digunakan sebagai RTU dirancang dengan dua mikrokontroler yang diletakkan dalam satu board PCB untuk mendapatkan desain yang menarik dan mempunyai ukuran yang kecil. Pada pengujian performa sistem RTU yang telah dibangun menunjukkan performa yang cukup baik saat melakukan monitoring maupun pengontrolan terhadap komponen yang terkoneksi dengan perangkat RTU. Hasil pengujian jarak komunikasi secara wireless dari jarak 10 meter hingga 100 meter menunjukkan hasil yang lancar. Rata-rata dari eror pembacaan pada pengujian monitoring sebesar 1,37%. | en_US |
