PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR DI SEKOLAH DAN LAYANAN BK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 3 Jember Semester Ganjil Tahun Ajaran 2010/2011)
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan adanya pengaruh yang signifikan
dari bimbingan belajar di sekolah dan layanan BK terhadap prestasi belajar siswa
kelas XII IPS SMA Negeri 3 Jember tahun ajaran 2010/2011 pada mata pelajaran
Ekonomi, serta manakah faktor yang berpengaruh paling dominan terhadap prestasi
belajar siswa. penelitian dengan cara Purposive Area yakni SMA Negeri 3 Jember.
Metode penentuan responden dengan cara populasi yakni siswa kelas XII IPS,
sedangkan metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, angket,
wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif
dan inferensial.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin belajar di sekolah (X1) dan
layanan BK (X2) berpengaruh secara nyata terhadap prestasi belajar (Y). Dibuktikan
pada hasil perhitungan Fhitung sebesar 84,352 > Ftabel 3,15 dan α = 0,05 > sig F =
0,000 yang berarti bahwa bimbingan belajar di sekolah dan layanan BK mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar siswa mata pelajaran Ekonomi di
kelas XII IPS SMA Negeri 3 Jember semester ganjil tahun ajaran 2010/2011.
Proporsi sumbangan masing-masing variabel, yaitu untuk variabel bimbingan belajar
di sekolah (X1) sebesar 54,66% dengan thitung sebesar 7,406. Sedangkan variabel
layanan BK (X2) sebesar 18,92% dengan thitung sebesar 3,039. Berdasarkan
perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa variabel bimbingan belajar di sekolah
(X1) mempunyai pengaruh paling dominan terhadap prestasi belajar siswa mata
pelajaran ekonomi apabila dibandingkan dengan variabel layanan BK (X2).
Berdasarkan hasil penelitian ini terbukti bahwa bimbingan belajar di sekolah
yang khusus diberikan pada siswa kelas XII IPS sangat berpengaruh terhadap prestasi
belajar siswa mata pelajaran ekonomi, oleh karena itu diharapkan para siswa untuk
mempunyai kesadaran diri akan hak dan kewajiban sebagai seorang pelajar, untuk
bersungguh-sungguh dalam mengikuti pelajaran tambahan (bimbingan belajar) yang
diberikan oleh sekolah.