| dc.description.abstract | Air merupakan salah satu kebutuhan primer bagi kehidupan manusia yang dapat
dimanfaatkan ke dalam beberapa fungsi, baik untuk keperluan sehari-hari maupun untuk
pemanfaatan energi. Dalam pembangunan suatu gedung tak lepas juga dari peranan akan
kebutuhan air bersih. Kebutuhan air pada suatu bangunan berarti air yang dipergunakan
baik oleh penghuni bangunan tersebut ataupun untuk keperluan-keperluan lain yang
berkaitan dengan fasilitas bangunan . Kebutuhan air suatu bangunan tergantung pada
fungsi kegunaan dari bangunan tersebut dan jumlah penghuninya . Hal ini mendasari
bahwa setiap jenis bangunan atau asrama memiliki kebutuhan air bersih yang
berbeda.Untuk mencapai kebutuhan air dalam suatu bangunan atau asrama maka di
perlukan perencanaan saluran air yang sesuai dengan kebutuhan airnya (debit air).
Pondok Pesantren Raden Rahmat Sunan Ampel Jember merupakan pondok
pesantren yangterletak di Jalan Koptu Berlian, Antirogo, Sumbersari, Kabupaten
Jember, Provinsi Jawa Timur. Jumlah santri dan santriwati pondok ini sebanyak 40
orang. Pondok ini akan melakukan perencanaan ulang dalam hal saluran perpipaan
karena akan dilakukan pengeboran ulang pada sumber mata air. Pengeboran ini di
tujukan untuk menambah kebutuhan air bersih untuk kebutuhan santri sekitar 500 orang
atau lebih.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
Debit ketersediaan sumber air baku di pondok pesantren Raden Rahmat Sunan Ampel
yaitu 0,0007 s. Jumlah rencana penghuni pondok pesantren raden rahmat sunan
ampel adalah sebesar 500 jiwa. Jumlah jam puncaknya adalah 87500 l/hari dengan nilai
debit kebutuhan airnya yaitu 0,001 s. Dalam perencanaan pipa di pondok pesantren
raden rahmaat sunan ampel menggunakan pipa dengan diameter 1 ½ inchi = 40 mm dan 1
¼ inchi = 32 mm. Jenis pompa yang digunakan adalah jenis pompa submersible dengan
Nilai head pompa submersible 3,22 m, kapasitas pompa 3,6 , daya pompa 43
w. | en_US |
