ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM RANGKA PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA KOPERTIS WILAYAH VII JAWA TIMUR
Abstract
Penelitian dengan judul “Analisis Rasio Keuangan Dalam Rangka
Penilaian Kinerja Keuangan Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Kopertis
Wilayah VII Jatim” selama periode tahun 2002 sampai dengan tahun 2005 ini
bertujuan untuk mengetahui perkembangan kinerja keuangan KPRI Kopertis
Wilayah VII Jatim selama tahun analisis dan untuk mengetahui apakah kondisi
atau keadaan keuangan KPRI Kopertis Wilayah VII Jatim telah memenuhi standar
kesehatan keuangan koperasi yang ditetapkan oleh Departemen Koperasi dan
Pembinaan Pengusaha Kecil.
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode deskriptif. Metode
ini digunakan untuk memperoleh gambaran mengenai situasi atau kejadian dan
keadaan koperasi khususnya yang menyangkut kinerja keuangannya. adapun alat
analisis yang digunakan adalah Analisis Rasio Keuangan (rasio likuiditas, rasio
solvabilitas, rasio profitabilitas) dan Analisis Trend.
Untuk rasio likuiditas koperasi dapat menjamin kewajiban lancarnya pada saat
jatuh tempo kepada pihak yang memberikan pinjaman yang dapat dipenuhi
dengan aktiva lancar dari kas dan piutangnya.
Untuk rasio solvabilitas kemampuan modal sendiri dan asset koperasi sangat baik
untuk menjamin setiap rupiah kewajibannya apabila sekiranya koperasi pada saat
itu dilikuidasi. Sedangkan untuk rasio profitabilitas kemampuan koperasi cukup
baik dalam menghasilkan keuntungtan neto dari modal sendiri, keseluruhan aktiva
dan penjualan neto.
Berdasarkan Petunjuk Pelaksanaan Penilaian dan Kesehatan Keuangan yang
ditetapkan oleh Departemen Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil
menunjukkan kinerja keuangan koperasi masih dalam kategori sehat.
Kesimpulan secara keseluruhan adalah dari hasil perhitungan analisis rasio
keuangan pada KPRI Kopertis Wilayah VII Jatim mendapatkan hasil yang baik.