| dc.description.abstract | Saat ini perkembangan dan persaingan antar perusahaan sangat ketat sehingga perusahaaan harus mampu bertahan dan bersaing dengan para pesaingnya. Oleh karena itu, perusahaan harus memiliki kondisi keuangan yang baik sehingga tetap dapat menarik minat investor untuk berinvestasi. Dalam pengambilan keputusan investor akan melihat dari nilai perusahaan. Sebab, nilai perusahaan dapat menggambarkan bagaimana kinerja manajemen dalam jangka waktu tertentu. Nilai perusahaan yang tinggi akan dianggap bahwa perusahaan memiliki pertumbuhan yang baik sehingga dapat memberikan keuntungan yang tinggi pula bagi investor. Nilai perusahaan dapat dihitung dengan menggunakan harga saham penutupan dan jumlah saham beredar serta total liabilitas yang kemudian akan dibandingkan dengan total aset. Nilai perusahaan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti profitabilitas, likuiditas, dan efektivitas. Semakin tinggi profitabilitas, likuiditas, dan efektivitas akan dapat meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi sehingga menyebabkan tingginya harga saham dan nilai perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi investor untuk mengetahui profitabilitas, likuiditas, dan efektivitas guna untuk meminimalisir resiko dalam pengambilan keputusan berinvestasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh profitabilitas, likuiditas, dan efektivitas terhadap nilai perusahaan. Sektor Infrastruktur, Utilitas dan Transportasi merupakan objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. Sektor tersebut merupakan sektor yang paling diutamakan oleh pemerintahan Jokowi-JK. Selama 5 tahun menjabat, pemerintah membangun infrastruktur di berbagai daerah. Dengan adanya pembangunan tersebut diharapkan dapat meningkatkan ekonomi negara dan minat investor untuk berinvestasi terutama pada perusahaan yang ada di pasar modal | en_US |
