• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Efektifitas Pemberian Ekstrak Daun Ungu (Graptophyllum Pictum L. Griff) Konsentrasi 2,5% 5% 10% Terhadap Jumlah Sel Osteoblas Tulang Alveolar Pada Tikus Wistar Yang Diinduksi Porphyromonas Gingivalis

    Thumbnail
    View/Open
    Pramita Wahyu Dyasti - 161610101020.pdf-.pdf (4.758Mb)
    Date
    2020-11-09
    Author
    DYASTI, Pramita Wahyu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering dijumpai yaitu karies gigi dan penyakit periodontal. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan prevalensi penduduk Indonesia yang mengalami periodontitis sebesar 30,2%. Periodontitis adalah peradangan jaringan periodontal yang disebabkan oleh plak mikrobial yang persisten. P. gingivalis diketahui dapat menghasilkan faktor virulensi yang dapat menginfeksi gingiva dan dapat menyebabkan kerusakan jaringan. Daun ungu merupakan salah satu tanaman dari tiga belas komoditi yang dikembangkan oleh DITJEN POM sebagai tanaman obat unggulan. Daun ungu memiliki kandungan kimia triterpenoid, alkaloid, flavonoid, glikosida, saponin, dan tanin yang diketahui memiliki sifat anti bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun ungu terhadap jumlah sel osteoblas pada tuang alveolar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Eksperimental Laboratoris dengan rancangan penelitian Post Test Control Group Design. Terdapat 5 kelompok yang masing masing kelompok terdiri dari 6 ekor tikus wistar jantan yang diberi perlakuan selama 7 hari. Kelompok tersebut adalah kelompok normal (KN), kelompok kontrol (K-), kelompok perlakuan ekstrak daun ungu 2,5% (E2,5%), kelompok perlakuan ekstrak daun ungu 5% (E5%), dan kelompok perlakuan ekstrak daun ungu 10% (E10%). Tikus Wistar jantan didekaputasi pada hari ke 7 dan diambil bagian rahang bawah kiri untuk pembuatan sediaan preparat dan pewarnaan menggunakan Mayer hematoksilin-eosin dilanjutkan dengan pengamatan. Data hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan signifikan pada jumlah sel osteoblas tulang alveolar tikus Wistar, ditandai dengan nilai signifikansi p<0,05, yaitu kelompok KN terhadap kelompok K- dan E2,5%. Kelompok K terhadap kelompok E5% dan E10%. Pada beberapa kelompok lain menunjukkan tidak adanya perbedaan signifikan. Pada kelompok perlakuan, yaitu kelompok yang diinduksi bakteri P. gingivalis dan diberi ekstrak daun ungu konsentrasi 2,5%, 5% dan 10%, memiliki hasil rata – rata jumlah sel osteoblas yang lebih tinggi dibanding kelompok K-. Hasil rata – rata jumlah sel osteoblas kelompok E2,5% yaitu 11,78 lalu kelompok E5% yaitu 15,5 dan kelompok E10% yaitu 16,17. Kesimpulannya yaitu Ekstrak daun ungu dapat meningkatkan jumlah sel osteoblas tulang alveolar tikus Wistar yang diinduksi P. gingivalis.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/103975
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2125]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository