dc.description.abstract | Penelitian pada tahun ketiga dikhususkan untuk data usahatani terkait dengan sensitivitas kebijakan pemerintah, tren produksi dan strategi pengembangan daya saing tembakau Na-Oogst. Tujuan penelitian untuk mengetahu sensitivitas, tren produksi dan strategi pengembangan daya saing. Lokasi penelitian ditentukan di sentra usahatani tembakau Na-Oogst di Kabupaten Jember Jawa Timur yaitu Kecamatan Ambulu dan Rambipuji. Dua wilayah itu mempunyai tingkat produksi dan produktivitas yang tinggi.
Alat analisis dengan menggunakan analisis PAM, tren produksi dan FFA , hasil penelitian ini menunjukkan:
1. Perubahan kenaikan upah tenaga kerja sampai dengan 25% menyebabkan daya saing mengalami kerentanan dan juga berdampak negatif atau merugikan bagi petani tembakau Na-Oogs naik tradisional maupun NOTA
2. Berdasarkan tren tingkat produksi didapatkan bahwa selama 5 (lima) tahun terakhir yang dihasilkan mengalami penurunan sebesar -242,50 hal ini didukung oleh daya saing juga mengalami penurunan.
3. Berdasarkan faktor pendorong dan faktor penghambat yang telah dipilih, maka dapat disusun strategi untuk pengembangan komoditas tembakau yang berdaya saing dengan (a) Optimalisasi Budidaya Tembakau Lebih Produktif dan Terarah; (b) Optimalisasi Agroindustri Daun Tembakau; | en_US |