Pengembangan Masyarakat Melalui Kampung KB Dusun Dukuhsia (Studi Pada Kampung KB Dusun Dukuhsia Desa Rambi Gundam Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember)

Abstract

Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember), Ika Setyowati, 130910301046, 72 halaman, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, universitas jember. sebuah Kampung KB berjalan melalui kelompok-kelompok kegiatan antara lain mulai dari kelompok Asektor, Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia dan UPPKS. Melalui kelompok kelompok tersebut masyarakat berpartisipasi sebagai anggota pada setiap kelompok sesuai dengan komposisi keluarganya. Proses pengembangan masyarakat dan pengorganisasian berjalan sejak 2016. Kesinambungan proses tersebut tentunya tidak hanya berjalan secara apa adanya, dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan proses pengembangan masyarakat dalam Kampung KB Dukuhsia dengan potensi-potensi yang ada dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses Pengembangan masyarakat melalui Kampung KB sebagai upaya peningkatan kualitas hidup keluarga di Dusun Dukuhsia Desa Rambi Gundam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian berada di Dusun Dukuhsia Desa Rambigundam Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive untuk 3 orang informan pokok dan 2 orang informan tambahan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi-terstruktur, observasi, dokumentasi, dan audio-visual. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis untuk mendapat kesimpulan. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber. Data yang dikumpulkan terkait pemanfaatan modal sosial dalam pengembangan dan pengorganisasian masyarakat dalam Kampung KB selanjutnya dipaparkan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pengembangan masyarakat dilakukan sejatahap awal, yakni persiapan, assessment , perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Bentuk pengembangan tersebut berupa Kampung Kb Dukuhsia yang menjadi wadah bersinergi antar sektor dan instansi untuk peningkatan kualitas hidup keluarga. Partisipasi masyarakat dalam hal ini adalah kunci, karena muara kegiatan ini pada akhirnya untuk masyarakat. Kekompakan yang luarbiasa antar masyarakat membuat program yang direncakan dapat berjalan dengan lancar. Hal ini yang mendorong partisipasi antar individu dalam komunitas berjalan dengan baik.Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember), Ika Setyowati, 130910301046, 72 halaman, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, universitas jember. sebuah Kampung KB berjalan melalui kelompok-kelompok kegiatan antara lain mulai dari kelompok Asektor, Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia dan UPPKS. Melalui kelompok kelompok tersebut masyarakat berpartisipasi sebagai anggota pada setiap kelompok sesuai dengan komposisi keluarganya. Proses pengembangan masyarakat dan pengorganisasian berjalan sejak 2016. Kesinambungan proses tersebut tentunya tidak hanya berjalan secara apa adanya, dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan proses pengembangan masyarakat dalam Kampung KB Dukuhsia dengan potensi-potensi yang ada dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses Pengembangan masyarakat melalui Kampung KB sebagai upaya peningkatan kualitas hidup keluarga di Dusun Dukuhsia Desa Rambi Gundam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian berada di Dusun Dukuhsia Desa Rambigundam Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive untuk 3 orang informan pokok dan 2 orang informan tambahan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi-terstruktur, observasi, dokumentasi, dan audio-visual. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis untuk mendapat kesimpulan. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber. Data yang dikumpulkan terkait pemanfaatan modal sosial dalam pengembangan dan pengorganisasian masyarakat dalam Kampung KB selanjutnya dipaparkan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pengembangan masyarakat dilakukan sejatahap awal, yakni persiapan, assessment , perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Bentuk pengembangan tersebut berupa Kampung Kb Dukuhsia yang menjadi wadah bersinergi antar sektor dan instansi untuk peningkatan kualitas hidup keluarga. Partisipasi masyarakat dalam hal ini adalah kunci, karena muara kegiatan ini pada akhirnya untuk masyarakat. Kekompakan yang luarbiasa antar masyarakat membuat program yang direncakan dapat berjalan dengan lancar. Hal ini yang mendorong partisipasi antar individu dalam komunitas berjalan dengan baik.