Analisis Tingkat Capaian Green Building Berdasarkan Greenship untuk Bangunan Baru Versi 1.2 (Studi Kasus: Hotel Kokoon Banyuwangi)
Abstract
Saat ini terdapat beberapa hotel berbintang yang mendukung kemajuan ekonomi Banyuwangi, salah satu hotel berbintang ini adalah Hotel Kokoon yang terletak di Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Hotel Kokoon ini termasuk hotel baru dan merupakan bangunan tertinggi di Kabupaten Banyuwangi yang mencapai 16 lantai dengan ketinggian 57,7 meter. Adanya konsep green building diharapkan gedung tersebut telah menerapkan konsep green building.
Penelitian termasuk dalam penelitian deskriptif kuantitatif, yang akan dilaksanakan pada Hotel Kokoon Banyuwangi menggunakan acuan Greenship untuk Bangunan Baru Versi 1.2. Penelitian dilakukan sesuai dengan kondisi gedung yang telah melewati masa konstruksi, sehingga tahap penilaian dilakukan hingga tahap Final Assessment (FA). Variabel penelitian meliputi 6 (enam) kategori greenship yakni kategori tepat guna lahan (ASD), efisiensi dan konservasi energi (EEC), konservasi air (WAC), siklus dan sumber material (MRC), kesehatan dan kenyamanan dalam ruang (IHC), manajemen lingkungan bangunan (BEM).
Berdasarkan hasil analisis dan perhitungan, Hotel Kokoon Banyuwangi telah menerapkan konsep green building sebesar 49,505% atau setara dengan Silver, setelah dilakukannya rekomendasi Hotel Kokoon Banyuwangi mendapatkan persentase predikat sesuai kemampuan gedung yaitu sebanyak 62,376% atau setara dengan Gold. Biaya yang diperlukan dalam upaya meningkatkan peringkat dari Silver ke Gold adalah sebesar Rp. 80.116.500,00.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]