dc.description.abstract | Bahasa merupakan sarana yang cukup penting dalam segala aspek
kehidupan, khususnya dalam aspek pembelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini
memfokuskan pada salah satu keterampilan berbahasa yaitu keterampilan
menulis. Namun didalam pelaksanaannya terdapat permasalahan yang sering
ditemui oleh guru dalam mengajarkan bahasa, terutama dalam hal mengarang
yang termasuk dalam keterampilan menulis yang masih sering terjadi, misalnya
dalam penggunaan ejaan huruf kapital dan tanda baca.
Analisis kesalahan berbahasa adalah suatu rangkaian aktivitas dalam
mengumpulakan, mengidentifikasi, mengklasifikasi, menjelaskan, dan
mengevaluasi kesalahan berbahasa. Analisis kesalahan berbahasa dapat dilakukan
oleh guru untuk mengevaluasi hasil pekerjaan siswanya, dengan tujuan untuk
mengevaluasi pembelajaran yang diberikan. Hasil observasi awal pada siswa kelas
IV, terdapat beberapa siswa yang melakukan kesalahan berbahasa saat menulis.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Jenis kesalahan
penggunaan ejaan dan tanda baca dalam karangan bebas siswa kelas IV?,
penyebab kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca dalam karangan bebas
siswa kelas IV? dan persentase kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca dalam
karangan bebas siswa kelas IV?. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mendeskripsikan jenis kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca dalam
karangan bebas siswa kelas IV, untuk mendeskripsikan penyebab terjadinya
kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca dalam karangan bebas siswa kelas IV,
dan untuk mengetahui persentase kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca
dalam karangan bebas siswa kelas IV.
Penelitian ini dilakukan di SDN Baratan 01 Jember pada tanggal 26
Februari 2020. Rancangan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif,
sedangkan jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Data yang diperoleh
melalui dokumentasi adalah hasil penulisan siswa dan data diri siswa. Metode
pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara dan dokumentasi. Teknik
analisis data terdiri dari tiga proses, yaitu reduksi data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan.
Berdasarkan analisis karangan siswa, kesalahan penulisan huruf kapital
meliputi kesalahan penulisan pada judul karangan, kesalahan penulisan unsur
nama orang, kesalahan penulisan huruf nama tahun, bulan, hari, dan hari besar
atau hari raya, kesalahan penulisan kata di awal kalimat, kesalahan penulisan
nama geografis, dan kesalahan penulisan kata yang menunjukkan hubungan
kekerabatan. Kesalahan penggunaan tanda baca meliputi kesalahan penggunaan
tanda titik (.), kesalahan penggunaan tanda koma (,), kesalahan penggunaan tanda
tanya (?), kesalahan penggunaan tanda seru (!), kesalahan penggunaan tanda
hubung (-), kesalahan penggunaan tanda petik ganda (“…”).
Kesimpulannya adalah kemampuan siswa dalam penggunaan huruf kapital
dan tanda baca secara keseluruhan masih banyak kesalahan yang dilakukan.
Presentasi kesalahan penggunaan huruf kapital dalam karangan bebas pada siswa
kelas IV termasuk kategori kesalahan tinggi dengan presentase 72,8% dan
kesalahan penggunaan tanda baca termasuk kategori kesalahan sedang dengan
presentase 40,4%. Penyebab kesalahan penggunaan huruf kapital dan tanda baca
pada karangan bebas siswa kelas IV SDN Baratan 01 Jember antara lain kurang
pahamannya siswa mengenai aturan penggunaan huruf kapital dan tanda baca,
sikap siswa yang kurang peduli siswa akan penggunaan bahasa Indonesia yang
baik dan benar, rendahnya minat baca siswa, dan kurangnya perhatian orang tua
siswa. Saran dari penelitian ini adalah sebaikanya guru serta sekolah lebih
meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai
dengan aturan berbahasa. | en_US |