Pengaruh Pajanan Radiasi Sinar X dari Radiografi Periapikal terhadap Penurunan Jumlah Fibroblas pada Soket Pencabutan Gigi Tikus Wistar

Abstract

Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran, pemeriksaan radiologi semakin banyak digunakan oleh dokter gigi. Jenis pemeriksaan radiologi yang paling sering digunakan adalah radiografi periapikal, yaitu radiografi intraoral yang mencakup gigi geligi dan jaringan sekitarnya dengan penggunaan dosis sebesar 0,09-9,14 mGy. Penggunaan radiografi periapikal memberikan manfaat yang cukup besar, namun penggunaannya dapat menimbulkan efek negatif bagi tubuh yaitu terjadinya kerusakan seluler yang menyebabkan hilangnya fungsi sel hingga kematian sel.