Show simple item record

dc.contributor.authorASTUTI, Ananda Tri
dc.date.accessioned2020-11-16T03:34:42Z
dc.date.available2020-11-16T03:34:42Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101962
dc.description.abstractWujud fisik kebudayaan merupakan seluruh hasil dari aktivitas-aktivitas atau karya semua manusia dalam masyarakat, salah satunya batik. Dalam perkembangannya, batik tidak hanya digunakan sebagai jaret [jʸarIt] (kain panjang untuk menggendong anak kecil yang mempunyai corak motif batik) yang dipakai pria atau wanita, tetapi juga sebagai busana resmi seperti rapat dan juga digunakan untuk pakaian sehari-hari. Batik juga dianggap memiliki nilai status, terutama dalam masyarakat Jawa. Setiap daerah produsen batik memiliki ciri khas tersendiri, seperti batik tradisional Banyuwangi. Batik tradisional Banyuwangi memiliki motif yang menggambarkan kebudayaan masyarakat Banyuwangi. Batik juga menjadi salah unsur serpihan budaya untuk membangun kebudayaan Banyuwangi, karena terdapat makna-makna yang terkandung di dalamnya. Motif-motif batik tradisional Banyuwangi juga digunakan sebagai pengawet memori tentang masalah yang terjadi pada masyarakat, dan menggambarkan sistem nilai budaya yang ada dalam kepala para pembuat batik saat itu. Penelitian ini membahas bentuk dan makna budaya ragam motif tradisional Banyuwangi yang berkaitan dengan nilai religiusitas, sosial, dan moral.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherSASTRA INDONESIA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS JEMBERen_US
dc.subjectMotif Batiken_US
dc.subjectTradisionalen_US
dc.titleRagam Motif Batik Tradisional Banyuwangi: Suatu Tinjauan Antropolinguistiken_US
dc.identifier.prodiSASTRA INDONESIA


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record