Show simple item record

dc.contributor.advisorCorvianindya R., Yani
dc.contributor.advisorSuci D, Agustin Wulan
dc.contributor.authorLARASATI, Anya Tania
dc.date.accessioned2020-11-05T06:32:47Z
dc.date.available2020-11-05T06:32:47Z
dc.date.issued2020-04-15
dc.identifier.nim161610101040
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101715
dc.description.abstractPeriodontitis merupakan keradangan pada jaringan periodontal yang mengenai hampir 75% penduduk Indonesia yang disebabkan oleh bakteri plak atau periopatogen, seperti Porphyromonas gingivalis. Porphyromonas gingivalis merupakan salah satu bakteri proteolitik karena faktor virulensinya mengandung enzim protease yang digunakan untuk melawan sistem pertahanan host dan dapat menyebabkan degradasi jaringan sehingga bakteri dapat melakukan invasi ke jaringan gingiva yang lebih dalam. Jaringan gingiva tersusun atas epitel yang berfungsi sebagai barrier dalam mengatasi agen berbahaya, termasuk bakteri. Integritas epitel gingiva ini dapat terganggu atau rusak oleh karena aktivitas enzim protease bakteri ataupun aktivitas respon tubuh dalam mengeliminasi bakteri penyebab infeksi jaringan periodontal. Infeksi P.gingivalis ini akan meningkatkan produksi MMP-8 untuk mengeliminasi infeksi P.gingivalis. MMP-8 (collagenase 2) sebagai biomarker peradangan jaringan periodontal merupakan enzim pemecah kolagen pada jaringan ikat yang memegang kendali aktivitas kolagenase terbesar di jaringan gingiva pada keadaan periodontitis. MMP-8 ditemukan dalam kadar yang rendah pada jaringan periodontal yang sehat dan sebaliknya akan meningkat apabila terjadi peradangan. Guna menurunkan produksi MMP-8 pada periodontitis perlu dilakukan upaya pengobatan yang mempunyai efek antinflamasi, salah satunya dengan bahan dari kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) Proantosianidin merupakan senyawa polifenol yang paling banyak terdapat pada kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) (58%) dengan pemanfaatan yang masih belum optimal tetapi diduga memiliki efek antiinflamasi. Proses inflamasi dapat terhambat oleh karena pemberian proantosianidin diduga dapat menghambat produksi MMP-8engan cara memblokir aktivasi sinyal nuclear factor-kappaB (NF-κB) sehingga tidak terjadi kerusakan jaringan yang berlebihan. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratories dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah the post test only control group design yang diberikan kepada 16 sampel penelitian. Sampel penelitian dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Masing-masing kelompok dibagi lagi menjadi 2 sub kelompok yang diamati pada hari ke-7 dan ke-14 dengan masing-masing sub kelompok terdiri atas 4 tikus. Pembuatan gel proantosianidin kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) dilakukan dengan cara mencampurkan aquades, CMC-Na, dan ekstrak kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) hingga homogen. Porphyromonas gingivalis diinjeksikan ke jaringan sulkus gingiva bagian mesiobukal dan mesiopalatal molar atas kanan hingga didapatkan keadaan periodontitis lalu diberi gel proantosianidin diaplikasikan selama 7 dan 14 hari. Jaringan gingiva lalu diambil dan dilakukan pemrosesan jaringan untuk dapat diamati menggunakan mikroskop binokuler dengan perbesaran 400X yang dibantu optilab dan software Immunoratio. Data hasil pengamatan ekspresi MMP-8 kemudian dianalisis dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan ekspresi MMP-8 di jaringan gingiva pada kelompok penelitian dan waktu pengamatan. Ekspresi MMP-8 pada kelompok perlakuan (P) lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol (K). Selain itu, ekspresi MMP-8 pada kelompok kontrol hari ke-14 lebih tinggi dibandingkan hari ke-7. Sedangkan ekspresi MMP-8 pada kelompok perlakuan hari ke-14 lebih rendah dibandingkan hari ke-7. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pemberian proantosianidin ekstrak kulit buah kakao dapat menurunkan ekspresi MMP-8en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Kedokteran Gigien_US
dc.subjectProantosianidinen_US
dc.subjectEkstrak Kulit Buah Kakaoen_US
dc.subjectEkspresi MMP-8en_US
dc.titleEfek Proantosianidin Ekstrak Kulit Buah Kakao (Theobroma Cacao L.) Terhadap Ekspresi MMP-8 Pada Jaringan Gingiva Model Tikus Periodontitisen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiKEDOKTERAN GIGI
dc.identifier.kodeprodi1610101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record