Evaluasi Green Construction Pada Proyek Hotel Bali Tropic Menggunakan Model Assessment Green Construction
Abstract
Pembangunan dalam bidang konstruksi merupakan pembangunan yang
dianggap memberi peran besar dalam kerusakan lingkungan. Green construction
merupakan salah satu upaya dalam mengurangi kerusakan lingkungan yang
ditimbulkan selama proses konstruksi. Penilaian penerapan green construction
dapat menggunakan sistem yang dikembangkan oleh Ervianto yaitu Model
Assessment Green Construction (MAGC). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui nilai green construction pada Proyek Hotel Bali Tropic yang dicapai
oleh kontraktor berdasarkan MAGC, mengetahui faktor dominan yang menjadi
kendala penerapannya dan solusi untuk kendala faktor dominan. Metode yang
digunakan adalah deskriptif evaluatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner,
wawancara, dan observasi lapangan.
Hasil yang didapatkan dari analisis yaitu NGCEksisting sebesar 13,646
(62,25%) yang artinya belum mencapai NGCIdeal sebesar 21,92 (100%). Faktor
penghambat dominan dalam penerapan konsep green construction pada proyek
Hotel Bali Tropic yaitu konservasi dan efisiensi air karena belum menggunakan kran
otomatis dan kurang memaksimalkan penggunaan air di lokasi kerja serta
konservasi dan efisiensi energi karena belum dilakukannya audit energi secara
berkala. Solusi untuk faktor penghambat dominan yaitu perlu dilakukannya
penggunaan smart faucet dan perencanaan penggunaan air permukaan (dewatering)
serta perlu dilakukan audit energi secara continue untuk meningkatkan efisiensi
energi.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]