Proses Disiplin Karyawan Dalam Mendukung Penerapan Reward dan Punishment di Hotel Royal Darmo Malioboro Yogyakarta
Abstract
Di dalam dunia kerja, disiplin kerja merupakan kepatuhan terhadap aturan
yang ada di perusahaan, disiplin kerja memiliki pengaruh yang signifikann
terhadap kinerja karyawan. Di Royal Darmo Malioboro memiliki standar
operasional prosedur (SOP) sebagai penilaian kinerja karyawan untuk memenuhi
standar kualifikasi yang sesuai dengan kriteria perusahaan dan juga sebagai tolak
ukur untuk mendapatkan karyawan yang mampu memahami tugas-tugas sesuai
dengan deskripsi pekerjaannya. Dalam penerapan disiplin kerja perusahaan
memiliki aspek seperti kehadiran karyawan, ketepatan jam masuk kerja,
kepatuhan terhadap perintah atasan dan aturan yang ada di perusahaan dan juga
terdapat standar dalam berpakaian.
Dalam penerapan reward di Royal Darmo Malioboro melakukan penilaian
kinerja kepada karyawan. Penilaian kinerja karyawan dinilai oleh atasan, jika
penilaian kinerja di atas 70 maka karyawan mendapatkan reward contohnya yaitu
promosi kenaikan jabatan dan kenaikan gaji. Sebelum penilaian kinerja, karyawan
akan mendapatkan rekomendasi dari atasan melalui form promosi penilaian
kinerja karyawan tersebut, setelah karyawan mendapatkan reward tersebut maka
harus mengisi form promosi jabatan dan penilaian kinerja. Setelah mengisi form
promosi jabatan tersebut dan juga dilampirkan penilaian kinerja yang sudah
disetujui oleh manajemen, maka Human Resources Department (HRD) menilai
dan dikonversikan ke data perhitungan kenaikan gaji sesquicentennial level,
kemudian hasil tersebut diberitahukan kepada karyawan yang bersangkutan.
Untuk penerapan punishment terlebih dahulu harus ada berita acara pelanggaran
karyawan oleh atasan, setelah adanya berita tersebut perusahaan memberikan
punishment kepada karyawan sesuai dengan peraturan yang ada di peraturan
perusahaan, dengan demikian karyawan bisa diberikan punishment