PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE TUTOR SEBAYA BERBANTUAN GARIS BILANGAN POKOK BAHASAN PERKALIAN PADA SISWA KELAS III SDN PLALANGAN 06 KECAMATAN KALISAT KABUPATEN JEMBER SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Abstract
Fakta  di  lapangan  menunjukkan  bahwa  guru  kurang  melibatkan  siswa  dalam 
kegiatan  pembelajaran.  Guru  juga  kurang  memanfaatkan  media  yang  ada  sehingga 
siswa menjadi tidak aktif, mudah bosan, dan kurang memperhatikan penjelasan guru. 
Dalam  penelitian  ini  terdapat  dua  rumusan  masalah  yaitu  bagaimanakah  
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan metode tutor sebaya berbantuan 
garis bilangan pada siswa kelas III SDN Plalangan 06 Kecamatan Kalisat Kabupaten 
Jember  Semester  Ganjil  Tahun  Pelajaran  2011/2012.  Oleh  karena  itu,  penelitian  ini 
bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa dengan metode 
tutor  sebaya  berbantuan  garis  bilangan  pada  siswa  kelas  III  SDN  Plalangan  06 
Kecamatan  Kalisat  Kabupaten  Jember  Semester  Ganjil  Tahun  Pelajaran  2011/2012. 
Metode  tutor  sebaya  dapat  meningkatkan  aktivitas  siswa  dalam  kemampuan 
menghitung  perkalian  dengan  garis  bilangan,  bertanya,  bekerja  sama  dengan 
kelompok  heterogen  dan  menjawab  pertanyaan  dari  guru.  Aktivitas  ini  berdampak 
pada adanya peningkatan hasil belajar siswa.  
Penelitian  ini  dilakukan  di  SDN  Plalangan  06  Kalisat  dan  pengambilan  data 
dilakukan  pada  tanggal  12  Agustus  2011  sampai  dengan  23  Januari  2012.  Adapun 
subjek penelitian adalah siswa Kelas III. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan 
kelas dengan pendekatan kualitatif.  Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan  masing-
masing  siklus  terdiri  dari  2  kali  pertemuan.  Metode  pengumpulan  data  yang 
digunakan  adalah  tes,  observasi,  wawancara  dan  dokumentasi.  Data  yang dikumpulkan  yaitu  aktivitas  siswa  dan  guru  selama  pembelajaran  berlangsung  dan 
hasil belajar siswa. 
Hasil  penelitian  mengindikasikan  bahwa  pelaksanaan  pembelajaran  dengan 
metode tutor sebaya pada pokok bahasan perkalian terlaksana dengan baik. Aktivitas 
siswa  pada  siklus  I  yaitu  bertanya  mencapai  nilai  76%,  menjawab  pertanyaan  guru 
mencapai  nilai  63%,  bekerja  sama  dalam  kelompok  mencapai  nilai  75%  dan 
menggunakan garis bilangan mencapai nilai 75%. Aktivitas siswa pada siklus II yaitu 
bertanya  mencapai  nilai  86,46%,  menjawab  pertanyaan  guru  mencapai  nilai  83,3%, 
bekerja  sama  dalam  kelompok  mencapai  nilai  88,50%  dan  menggunakan  garis 
bilangan  mencapai  nilai  85,4%.  Aktivitas  siswa  secara  klasikal  mengalami 
peningkatan  dibandingkan  pembelajaran  sebelumnya.  Persentase  keaktifan  siswa 
secara  klasikal  adalah  72,25%  pada  pembelajaran  siklus  I  dan  meningkat 
pembelajaran II di siklus  II menjadi 85,92%. Kesulitan yang dihadapi selama proses 
pembelajaran berlangsung  antara lain terdapat beberapa siswa  yang  masih malu saat 
menjawab pertanyaan dari guru dan menggunakan garis bilangan. Hasil belajar siswa 
juga  mengalami  peningkatan  yaitu  pada  siklus  I  mencapai  81,25%  dan  meningkat 
pada  siklus  II  yang  mencapai  90,63%.  Dengan  demikian  dapat  disimpulkan 
pembelajaran  dengan  metode  tutor  sebaya  pada  pokok  bahasan  perkalian  dapat 
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. 
Jika  guru  menerapkan  metode  tutor  sebaya  dalam  pembelajaran  sebaiknya 
dalam memilih seorang tutor yang mampu dan mau mengajarkan materi kepada siswa 
lain  yang  kurang  mengerti.  Guru  juga  harus  memberikan  arahan  kepada  tutor  akan 
tanggungjawabnya  dalam  kelompok.  Jika  guru  menggunakan  garis  bilangan  sebagai 
media pembelajaran maka  guru harus memberikan aturan main    yang jelas sehingga 
siswa tidak kesulitan dalam menggunakan garis bilangan.
