MAKNA KERJA BAGI BURUH WANITA PERKEBUNAN COKELAT
Abstract
Cokelat merupakan salah satu komoditi dari Indonesia yang dapat menghasilkan
devisa untuk negara. Adanya perkebunan cokelat yang luas dan buruh perkebunan
merupakan hal yang sangat penting. Salah satunya adalah perkebunan Kalitelepak.
Buruh yang bekerja di perkebunan ini sebagian besar adalah orang Madura. Mereka
dapat bersaing dengan buruh-buruh yang lain yang merupakan penduduk asli
Banyuwangi. Dalam penelitian ini akan dibahas mengenai makna kerja bagi buruh
wanita perkebunan cokelat Kalitelepak Kecamatan Siliragung Kabupaten
Banyuwangi.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang makna kerja
bagi buruh wanita di perkebunan Kalitelepak. Penelitian ini dilakukan di perkebunan
Kalitelepak bagian Porolinggo Kecamatan Siliragung Kabupaten Banyuwangi dengan
metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang dipakai dalam mengumpulkan
data adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian dapat dilihat bahwa buruh yang bekerja di perkebunan Kalitelepak
bagian Porolinggo ini adalah didasarkan pada nilai agama yang mereka anut, nilai
budaya dan nilai ekonomi. Dalam nilai agama, yang sebagian besar buruh perkebunan
beragama Islam menganggap bahwa bekerja merupakan ibadah sehingga merupakan
hal yang harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam nilai budaya yang
sebagian besar buruh perkebunan adalah orang Madura malu jika mereka tidak dapat
membiayai kebutuhan anak-anaknya. Hal ini berkaitan dengan nilai ekonomi yang
juga mendasari mereka dalam bekerja, masyarakat Madura menanamkan dalam
kehidupan bahwa keturunan mereka harus lebih kaya dibandingkan kehidupan
mereka sendiri. Jadi sebagian besar penghasilan mereka diniatkan untuk kebutuhan
anak-anak mereka. Dalam bekerja sebagai buruh perkebunan ini, hal paling mendasar
yang melekat pada mereka adalah eksistensi diri. Bekerja dapat menunjukkan siapa
mereka. Mereka dapat membuktikan kepada orang-orang disekitar kalau mereka
mampu untuk bekerja dan menghasilkan uang untuk anak cucu mereka.