Analisis Biaya Operasional Kendaraan (Bok) Dalam Mengukur Produktivitas Antara Bus Baru Dan Bus Bekas Angkutan Pariwisata (Studi Pada Po Abiyan Trans)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur produktivitas antara bus baru
dan bus bekas pada PO Abiyan Trans guna mengetahui jenis bus mana yang
memiliki input (biaya operasional kendaraan) yang efisien dalam menghasilkan
output (pendapatan dari tarif sewa) yang optimum. Penelitian ini merupakan
penelitian kualitatif dengan menggunakan studi kasus dan metode wawancara,
observasi, dan dokumentasi dalam menggali data dari lapangan. Berdasarkan hasil
penelitian yang dilakukan pada PO Abiyan Trans menunjukan bahwa bus bekas
dengan nomor polisi P 7244 UV memiliki rasio produktivitas tertinggi yakni
sebesar 1,5382 dalam kurun 1 bulan dan dan 1,09983 dalam kurun 1 tahun serta
bus baru dengan nomor polisi P 7242 UV yang memiliki rasio sebaliknya
(terendah) yaitu 1,10333 per bulan dan 1,05549 per tahun diantara 5 unit bus yang
ada. Untuk memperoleh output yang maksimum, PO Abiyan Trans perlu
mempertimbangkan untuk menggunakan bus bekas dan dapat lebih
mempertimbangkan kembali untuk memilih bus baru dalam aktivitas
operasionalnya untuk menghindari biaya operasional yang membengkak. Dengan
rasio yang telah terukur, menunjukan bahwa untuk situasi bisnis pada PO Abiyan
Trans adalah lebih menguntungkan untuk menggunakan bus bekas daripada bus
baru dalam kegiatan operasional perusahaan selama 1 bulan pengukuran secara
aktual dan pengukuran menggunakan asumsi 1 tahun.