Pengaruh Kompensasi Dan Kesehatan Keselamatan Kerja Terhadap Kinerja Melalui Motivasi Pekerja Pada UD. Makmur Jaya Kabupaten Probolinggo.

Abstract

Persaingan dunia industri di Indonesia saat ini menuntut perusahaan untuk dapat berkembang agar dapat bertahan dengan persaingan yang ada. Perusahaan akan membutuhkan sumber daya manusia sebagai kunci utama yang dapat mengendalikan faktor penggerak semua aktifitas yang ada dalam perusahaan dan mengeksploitasi seluruh Pekerja. UD. Makmur Jaya merupakan usaha daerah yang sedang sangat berkembang yang bergerak di bidang industri kapuk. Kegiatan yang dilakukan oleh UD makmur jaya yaitu pengelolaan kapuk dari barang mentah sampai barang jadi. UD. Makmur Jaya memberi upah yang tidak sebanding dengan tugas atau Pekerjaan yang diselesaikan. Pekerja juga tidak mendapatkan hak jaminan kesehatan keselamatan kerja dari perusahaan atas Pekerjaan pengolaan biji kapuk yang berisiko memunculkan berbagai kesehatan. Hal ini dapat menyulitkan Pekerja untuk mencapai target harian dari perusahaan sehingga berdampak pada kinerja Pekerja. Berdasarkan fenomena yang ada di UD. Makmur Jaya dengan banyaknya jumlah Pekerjadan pentingnya peranan Pekerjayang trampil demi keberlangsungan kegiatan perusahaan, diperlukan perhatian khusus dari perusahaan. Sehingga kompensasi, motivasi dan kesehatan keselamatan kerja penting dibahas. Dalam penelitian ini akan dibahas kompensasi, motivasi, dan kesehatan keselamatan kerja kaitannya dengan kinerja Pekerja di UD. Makmur Jaya di Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan metode porpotional stratified sampling. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah keseluruhan UD. Makmur Jaya Kapuk Jangur Kabupaten probolinggo adalah 120 Pekerja. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 92 responden dengan teknik slovin. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dengan alat analisis path analysis (analisis jalur) pada program SPSS. Berdasarkan hasil analisis dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1) hasil uji analisis jalur pada uji t terhadap hipotesis pertama (H1) menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh terhadap motivasi dengan koefisien bernilai positif yang berarti semakin baik kompensasi yang diberikan akan meningkatkan motivasi kerja. 2) hasil uji analisis jalur pada uji t terhadap hipotesis kedua (H2) menunjukkan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja berpengaruh terhadap motivasi dengan koefisien bernilai positif yang berarti semakin baik keselamatan dan kesehatan kerja yang diberikan akan meningkatkan motivasi kerja.3) hasil uji analisis jalur pada uji t terhadap hipotesis ketiga (H3) menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh terhadap kinerja Pekerja dengan koefisien bernilai positif yang berarti semakin baik kompensasi yang diberikan akan meningkatkan ix kinerja Pekerja. 4) hasil uji analisis jalur pada uji t terhadap hipotesis keempat (H4) menunjukkan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja berpengaruh terhadap kinerja Pekerja dengan koefisien bernilai positif yang berarti semakin baik keselamatan dan kesehatan kerja yang diberikan akan meningkatkan kinerja Pekerja. 5) hasil uji analisis jalur pada uji t terhadap hipotesis kelima (H5) menunjukkan bahwa motivasi berpengaruh terhadap kinerja Pekerja dengan koefisien bernilai positif yang berarti semakin baik motivasi yang diberikan akan meningkatkan kinerja Pekerja. Kesimpulan dari penelitian ini adalah 1) Kompensasi berpengaruh terhadap motivasi kerja. 2) kesehatan keselamatan kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja Pekerja. 3) kompensasi berpengaruh terhadap kinerja Pekerja. 4) Keselamatan dn keselamatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pekerja. 5) Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja Pekerja.