Show simple item record

dc.contributor.advisorPrasetyono, Suprihadi
dc.contributor.advisorHardianto, Triwahyu
dc.contributor.authorAMRULLAH, Fitra Elbi
dc.date.accessioned2020-08-11T06:41:50Z
dc.date.available2020-08-11T06:41:50Z
dc.date.issued2019-07-12
dc.identifier.nimNIM 151910201070
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/100448
dc.description.abstractDewasa ini krisis energi telah terjadi di belahan bumi manapun, khususnya di Indonesia. Krisis energi yang terjadi di Indonesia, terutama kaitannya dengan energi listrik telah memaksa berbagai pihak untuk menemukan solusi dalam mengatasi permasalahan ini. Pemanfaatan energi alternatif seperti matahari, air, dan angin banyak dilakukan baik dalam sekala besar maupun kecil. Energi alternatif tersebut digunakan untuk menggerakkan turbin / kincir. Energi kinetik dari kincir kemudian dikonversi menjadi energi mekanik yang nantinya digunakan untuk memutar generator dan dari generator akan menghasilkan energi listrik. Dalam perancangan generator PMSG ini menggunakan 12 coil dengan 840 lilitan per coilnya. Pada rotor menggunakan 8 magnet neodymium yang disusun melingkar selang-seling berlawanan arah. Untuk mengetahui daya yang dihasilkan generator ini yaitu menggunakan variasi beban resistor 2200, 1100, 733.33, 550 dan 440 Ohm. Pengujian dimasing-masing bebandilakukan pada tegangan tetap yaiu 4 V, 8 V, dan 12 V. Selain itu digunakan dua kombinasi belitan star dan delta dalam pengujian. Pada beban kombinasi belitan wye didapat hasil sebagai berikut : pada tegangan 4 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.014 W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.027 W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.039 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.053 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.064 W. Pada tegangan 8 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.051W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.102W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.152 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.203 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.258 W. pada tegangan 12 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.114 W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.232 W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.347 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.456 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.571 W. Pada beban kombinasi belitan delta didapat hasil sebagai berikut : pada tegangan 4 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.014 W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.027 W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.038 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.052 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.064 W. Pada tegangan 8 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.057 W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.11 W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.157 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.195 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.256 W. Pada tegangan 12 V beban 2200 Ohm daya yang dihasilkan 0.125 W, beban 1100 Ohm daya yang dihasilkan 0.24 W, beban 733.33 Ohm daya yang dihasilkan 0.34 W, beban 550 Ohm daya yang dihasilkan 0.433 W, beban 440 Ohm daya yang dihasilkan 0.555 W. Dari penelitian rancang bangun generator sinkron permanen magnet (PMSG) tipe radial 3 fasa ini dapat disimpulkan semaikn besar beban yang digunakan semakin kecil daya yang dihasilkan.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFAKULTAS TEKNIKen_US
dc.subjectgenerator PMSGen_US
dc.titleRancang Bangun Generator Sinkron Permanen Magnet (PMSG) tipe Radial 3 Fasaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiTEKNIK ELEKTRO
dc.identifier.kodeprodi1910201


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record