Pengembangan E-Modul Sejarah Lokal Toleransi Antar Umat Beragama di Desa Tulungrejo dengan Model ADDIE
Abstract
Pembelajaran sejarah dalam konteks Sejarah Lokal diperlukan untuk membangkitkan kesadaran dan pemahaman Sejarah Nasional, serta menghindarkan peserta didik dari ketidaktahuan terhadap nilai sejarah yang ada disekitarnya. Namun, berdasarkan data lapangan yang dikumpulkan dengan dokumentasi, observasi, kuisioner, dan wawancara pada tiga SMA Negeri di Kabupaten Banyuwangi, diketahui bahwa ada beberapa permasalahan yang dihadapi, diantaranya: (1) Implementasi Kurikulum 2013 terhadap mata pelajaran Sejarah masih belum maksimal, terkait dengan pengembangan materi Sejarah Lokal, (2) tidak adanya bahan ajar berbentuk elektronik yang digunakan oleh pendidik yang terkhususkan membahas materi tentang Sejarah Lokal, (3) rendahnya pemahaman peserta didik kelas XI pada tiga SMA Negeri di Banyuwangi mengenai materi Sejarah Lokal. Dengan demikian, diperlukan pengembangan E-Modul Sejarah Lokal Toleransi Atar Umat Beragama di Desa Tulungrejo untuk menunjang pembelajaran Sejarah Nasional Indonesia.
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah hasil validasi ahli terhadap Pengembangan E-Modul Sejarah Lokal Toleransi Antar Umat Beragama di Desa Tulungrejo dengan Model ADDIE?, (2) Bagaimanakah tingkat efektivitas E-Modul Sejarah Lokal Toleransi Antar Umat Beragama di Desa Tulungrejo dengan model ADDIE sebagai sumber belajar peserta didik kelas XI SMA?
Penelitian ini memiliki beberapa tujuan, diantaranya: (1) menghasilkan produk E-Modul Toleransi Antar Umat Beragama di Desa Tulungrejo yang tervalidasi ahli, dan (2) Menghasilkan produk berupa E-Modul Toleransi Antar Umat Beragama di Desa Tulungrejo yang efektif digunakan sebagai sumber belajar peserta didik kelas XI SMA untuk meningkatkan pengetahuan mengenai materi Sejarah Lokal.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau reseach and development, yang menggunakan model pengembangan ADDIE sebagai alur tahapan penelitian. Pengumpulan data penelitian digunakan beberapa teknik, diantaranya: (1) dokumentasi, (2) observasi, (3) kuisioner/ angket, (4) wawancara, dan (5) tes. Subjek penelitian ini melibatkan pendidik mata pelajaran Sejarah dan 40 peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Genteng. Analisis data dalam penelitian ini, digunakan teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif.
Produk yang dihasilkan, kemudian divalidasi ahli, diuji cobakan pada pengguna, dan dianalisis menggunakan uji T pada SPSS V.22 kemudian dihitung tingkat efektivitasnya dengan rumus n-gain Archambault. Hasil validasi ahli materi, bahasa, dan desain berturut-turut menunjukkan: (1) nilai 77% berkategori “Baik”, (2) nilai 92% berkategori “Sangat Baik”, dan (3) nilai 90% berkategori “Sangat Baik”. Hasil uji perorangan pada pendidik mendapatkan nilai 82,22% berkategori “Baik”. Hasil uji coba perorangan pada peserta didik menunjukkan tingkat efektivitas dengan nilai 66,66 berkategori “Sedang”, hasil uji coba kelompok kecil menunjukkan tingkat efektivitas dengan nilai 68,93 berkategori “Sedang”dan hasil uji coba lapangan menunjukkan tingkat efektivitas dengan nilai 75,56 berkategori “Tinggi”.