Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/76588
Title: PENYELESAIAN PENJADWALAN FLOWSHOP DENGAN ALGORITMA CROSS ENTROPY-GENETIC ALGORITHM DAN ALGORITMA DIFFERENTIAL EVOLUTION PLUS
Authors: KAMSYAKAWUNI, Ahmad
KUSBUDIONO
WITJAKSANA, Teddy Prawira
Keywords: FLOWSHOP
CROSS ENTROPY-GENETIC ALGORITHM
DIFFERENTIAL EVOLUTION PLUS
Issue Date: 18-Aug-2016
Series/Report no.: 121810101009;
Abstract: Pada penelitian ini digunakan data simulasi yang diperoleh dari website OR-Library. Data tersebut merupakan data flowshop yang diformulasi oleh J. Carlier (1978) dan C. R. Reeves (1995) yang terdiri dari 7 data. Penjadwalan flowshop pada 7 data simulasi tersebut menggunakan algoritma Cross Entropy- Genetic Algorithm (CEGA) dan algoritma Differential Evolution Plus (DE Plus). Setelah dilakukan penjadwalan pada 7 data flowshop, dapat diketahui makespan minimum, tingkat konvergensi, dan running time dari dua algoritma tersebut. Penerapan algoritma CEGA dan algoritma DE Plus pada 7 data flowshop memberikan hasil bahwa 4 dari 7 data flowshop yang telah diselesaikan, nilai makespan minimum yang dihasilkan kedua algoritma tersebut sama. Sedangkan untuk 3 data yang lain, nilai makespan minimum yang dihasilkan algoritma CEGA dan algoritma DE Plus berbeda. Selain itu pada data car6 (8 Job, 9 Mesin), car7 (7 Job, 7 Mesin), car8 (8 Job, 8 Mesin), rata-rata makespan yang dihasilkan algoritma CEGA dan DE Plus sama. Sehingga dapat dikatakan bahwa pada data car6 (8 Job, 9 Mesin), car7 (7 Job, 7 Mesin), car8 (8 Job, 8 Mesin) algoritma CEGA dan algoritma DE Plus sama-sama baik. Sedangkan pada data reC07 (20 Job, 10 Mesin), reC13 (20 Job, 15 Mesin), reC19 (30 Job, 10 Mesin), dan reC27 (30 Job, 15 Mesin) rata-rata makespan yang dihasilkan algoritma DE Plus lebih kecil dibandingkan algoritma CEGA. Sehingga dapat dikatakan bahwa pada data reC07 (20 Job, 10 Mesin), reC13 (20 Job, 15 Mesin), reC19 (30 Job, 10 Mesin), dan reC27 (30 Job, 15 Mesin) algoritma DE Plus lebih baik dibandingkan algoritma CEGA. Pada penelitian tingkat konvergensi algoritma CEGA dan algoritma DE Plus, diperoleh hasil bahwa pada kasus data car6 (8 Job, 9 Mesin), car7 (7 Job, 7 Mesin), car8 (8 Job, 8 Mesin) algoritma DE Plus lebih cepat konvergen dibandingkan algoritma CEGA. Sedangkan pada kasus data reC07 (20 Job, 10 Mesin), reC13 (20 Job, 15 Mesin), reC19 (30 Job, 10 Mesin), algoritma CEGA lebih cepat konvergen dibandingkan algoritma DE Plus. Selain itu, running time yang dihasilkan algoritma CEGA untuk menyelesaikan seluruh data lebih cepat dibandingkan algoritma DE Plus.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/76588
Appears in Collections:UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Teddy Prawira Witjaksana - 121810101009 -1.pdf1.84 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools