Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125981
Title: | Uji Daya Antijamur Ekstrak Daun Ungu (Graptophyllum pictum L.Griff) Terhadap Pertumbuhan Candida albicans |
Authors: | NURUSYSYAMSI, Afriz Yuda Purnama |
Keywords: | Candida albicans Daun Ungu Antijamur |
Issue Date: | 13-Jun-2023 |
Publisher: | Fakultas Kedokteran Gigi |
Abstract: | Candida albicans menjadi agen penyebab paling umum oral candidiasis. Saat ini obat yang sering digunakan untuk terapi oral candidiasis umumnya ialah ketokonazol dan nistatin, namun obat-obatan tersebut memiliki efek samping seperti mual dan muntah sehingga perlu dipertimbangkan mengenai pengobatan alternatif dari bahan herbal. Penelitian terhadap berbagai spesies tanaman yang digunakan untuk bahan obat herbal telah banyak dilakukan. Salah satunya adalah tanaman daun ungu (Graptophyllum pictum L. Griff). Hasil uji fitokimia membuktikan bahwa ekstrak daun ungu mengandung senyawa yang berpotensi sebagai terapi antijamur seperti alkaloid non toksik, flavonoid, steroid, saponin dan tanin. Konsentrasi ekstrak daun ungu (Graptophyllum pictum L. Griff ) yang akan digunakan pada penelitian ini yaitu 0,625%, 1,25%, 2,5%, 5%, dan 10%. Metode uji bakteri yang digunakan menggunakan metode difusi agar Kirby Bauer. Jumlah sampel pada penelitian ini yaitu 28 sampel yang terdiri atas tujuh kelompok yaitu, kelompok kontrol positif (Ketokonazol 200 mg), kontrol negatif (akuades steril), dan ekstrak daun ungu dengan konsentrasi 0,625%, 1,25%, 2,5%, 5%, dan 10%. Setiap kelompok diberikan kertas cakram yang digunakan untuk menyerap senyawa dari ketujuh kelompok tersebut kemudian diletakkan di atas media agar yang telah diinokulasikan Candida albicans. Selanjutnya diinkubasi selama 24 jam dengan suhu 37oC. Setelah itu dilakukan pengamatan dengan mengukur diameter zona bening (zona hambat) yang terbentuk di sekitar kertas cakram. Hasil penelitian menunjukan rata-rata diameter zona hambat dari yang terbesar hingga terkecil adalah kelompok kontrol positif sebesar 15,64 mm, diikuti dengan ekstrak daun ungu konsentrasi 10% sebesar 13,54 mm, dan 5% sebesar 7,37 mm. Sedangkan untuk konsentrasi 2,5%; 1,25%; 0,625% dan kontrol negatif tidak menghasilkan zona hambat. |
Description: | Validasi_firli_15_April_25 Finalisasi unggah file repositori tanggal 17 April 2025_Kurnadi |
URI: | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125981 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Dentistry |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
19-177_Afriz Yuda Purnama Nurusysyamsi.pdf Until 2028-06-13 | Afriz Yuda Purnama Nurusysyamsi_191610101177 | 1.91 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools