dc.description.abstract | Belajar memiliki peranan yang sangat penting terhadap perubahan
tingkah laku seseorang ke arah yang lebih baik. Belajar juga memiliki tujuan
yang ingin dicapai, namun dalam proses mencapai tujuan belajar tidak
senantiasa berhasil, sering kali terjadi kegagalan atau kesulitan yang dialami
oleh siswa. Siswa kelas XI Akuntansi SMKN 1 Jember mengalami kesulitan
belajar pada mata pelajaran akuntansi kompetensi dasar ayat jurnal
penyesuaian perusahaan dagang yang identik dengan proses menganalisis dan
menghitung. Kesulitan belajar yang dialami oleh siswa kelas XI Akuntansi
SMKN 1 Jember pada materi ayat jurnal penyesuaian perusahaan dagang dapat
disebabkan oleh faktor intern yaitu, faktor intelegensi, kesiapan siswa dalam
belajar dan minat belajar siswa terhadap materi ayat jurnal penyesuaian. Faktor
intelegensi meliputi: (1) keterampilan siswa dalam mengerjakan ayat jurnal
penyesuaian, (2) ketelitian siswa dalam mengerjakan ayat jurnal penyesuaian,
dan (3) kemandirian siswa dalam mengerjakan ayat jurnal penyesuaian. Siswa
yang mengalami kesulitan belajar pada materi ayat jurnal penyesuaian ditandai
dengan rendahnya nilai tugas 1, tugas 2 dan ulangan harian yang masih di
bawah 75.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kesulitan belajar
materi ayat jurnal peneysuaian perusahaan dagang dan solusinya pada siswa
kelas XI Akuntansi SMKN 1 Jember tahun ajaran 2018-2019. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif menggunakan pendekatan kuantitatif.
Penentuan lokasi dalam penelitian ini menggunakan metode purposive area.
Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode
observasi, dokumen, angket dan wawancara. Analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan pengambilan
kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab kesulitan belajar yang
dialami oleh siswa kelas XI Akuntansi SMKN 1 Jember, yaitu (1) keterampilan
siswa dalam mengerjakan ayat jurnal penyesuaian masih di kategorikan rendah,
yaitu sebesar 46,4%. Rendahnya keterampilan siswa disebabkan karena
pemahaman konsep dasar siswa dalam menentukan letak akun antara debet dan
kredit juga masih rendah, (2) ketelitian siswa dalam mengerjakan ayat jurnal
penyesuaian masih di kategorikan rendah, yaitu sebesar 41,6%. Rendahnya
ketelitian siswa disebabkan karena siswa tidak memeriksa kembali hasil dari
mengerjakan soal ayat jurnal penyesuaian dan penyebab lainnya adalah kondisi
kelas kurang kondusif untuk dijadikan ruang belajar, (3) kemandirian siswa
dalam mengerjakan ayat jurnal penyesuaian juga masih di kategorikan rendah,
yaitu sebesar 50%. Rendahnya kemandirian siswa disebabkan karena siswa
sering mencontek pekerjaan teman ketika ulangan harian atau pun mengerjakan
tugas dan juga siswa kurang percaya diri terhadap kemampuan dirinya sendiri
pada saat mengerjakan ayat jurnal penyesuaian.
Faktor lain selain intelegensi yaitu, (4) kesiapan siswa dalam belajar
jurnal penyesuaian di kategorikan rendah, yaitu sebesar 45%. Rendahnya
kesiapan belajar siswa disebabkan karena siswa tidak mempersiapkan materi
ayat jurnal penyesuaian di rumah sebelum belajar di sekolah dan siswa juga
merasa bosan di dalam kelas karena guru akuntansi yang mengajar tidak
bergantian melainkan satu kelas dipegang satu guru. (5) minat siswa dalam
belajar jurnal penyesuaian juga di kategorikan rendah, yaitu sebesar 39,2%.
Rendahnya minat belajar siswa disebabkan karena siswa tidak menyukai materi
jurnal penyesuaian. | en_US |