dc.description.abstract | Buku ini dikembangkan dari thesis berjudul Novel
Enchanted dalam Kajian Posmodern Brian McHale yang
merupakam merupakan hasil perenungan, pemikiran dan
dialog penulis dengan berbagai pihak yang cukup
menguras energi secara fisik dan mental. Awalnya,
usaha membedah posmodernitas dengan menggunakan teori
yang ditawarkan McHale ini hanya dilakukan pada novel
Enchanted namun
seiring perjalanan, proses
pembingbingan skripsi mahasiswa terkait fenomena
posmodern dalam karya sastra maka dalam tulisan ini juga
juga mengutip dari diskusi dengan mahasiswa. Selain itu,
kajian ini telah beberapa kali dipresentasikan dan
didiskusikan di forum-forum formal dan informal seperti
forum diskusi dosen Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Jember dan juga Kelompok Riset Circle of
Critical Linguistics and Literary Studies yang memperkaya
kajian fiksi postmodern Brian McHale dalam buku ini.
Judul Enchanted pada novel serta kemasannya yang
menggaet dongeng fantastis mengingatkan pada konsep
disenchantment yang dikaji Max Weber, disenchantment
lahir kemudian setelah enchantment hingga muncul kembali
sebagai re-enchantment setelah disenchantment dengan
tidak menafikan pencapaian peradaban modern pada
rasionalitas. Tulisan ini berusaha menguak keterhubungan peradaban posmodern dengan
penampilan novel Enchanted yang berlatar Amerika dengan
mengkolaborasikan dan mentransformasikan dongengdongeng
Eropa menggunakan strategi-strategi fiksi
posmodern. Novel-novel seperti Clockwork Angel oleh
Cassandra Claire, A Kiss in Time oleh Alex Flinn, Life of Pi
oleh Yann Martel dan Shatter Me oleh Tahereh Mafi juga
akan dihadirkan dalam buku ini sebagai contoh
pelengkap yang telah diteliti menggunakan teori fiksi
posmodernis bersama mahasiswa. Saya berharap tulisan ini
bisa memberikan sumbangan pemikiran dalam dinamika
diskusi teori dan kritik sastra di Indonesia khususnya
dengan terus menyisakan perenungan dan pemikiran
mendalam dan memberikan paradigma baru pada khalayak
umum bahwa sastra juga punya peran yang tidak dapat
dinafikan dalam peradaban manusia yang menyangkut
berbagai aspek kehidupan. | en_US |