Tradisi Lisan sebagai Ekosistem Kebudayaan: Kebijakan Budaya dan Ekonomi Kreatif
Abstract
Fenomena tradisi lisan selalu berkaitan dengan kehidupan manusia. Pudentia
1
dalam beberapa pertemuan menyampaikan bahwa tradisi lisan tidak hanya mencakup
sastra lisan seperti mite, legenda, dongeng, hikayat, mantra, puisi, dan teater. Tradisi
lisan meliputi sistem kognitif masyarakat, seperti adat istiadat, sejarah etika, obatobatan,
sistem
genealogi,
hukum,
ritual,
dan
sistem
pengetahuan
yang
dituturkan
secara
turun-temurun di wilayah Nusantara. Bidang-bidang tersebut, termasuk subbidang
lanjutannya adalah fenomena yang berkaitan dengan kehidupan manusia. Dengan
demikian, sudah selayaknya jika semuanya dikembalikan kepada kehidupan dan
manusia (secara personal dan secara kolektif) yang memiliki dan menghidupinya.
Collections
- LSP-Papers [138]