Show simple item record

dc.contributor.authorTian Fitriara Huda
dc.date.accessioned2013-12-17T11:00:19Z
dc.date.available2013-12-17T11:00:19Z
dc.date.issued2013-12-17
dc.identifier.nimNIM060210302259
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/9558
dc.description.abstractPartai Persatuan Pembangunan (PPP) merupakan partai hasil fusi Golongan Spiritual yang terdiri dari empat partai Islam diantaranya NU, Parmusi, SI, dan Perti pada tanggal 5 Januari 1973. Kekuatan politik Islam dalam sejarah kehidupan sosial dan politik di Indonesia cukup kuat. Golongan Spiritual yang kemudian melebur menjadikan PPP sebagai partai politik pusat kekuatan politik Islam. Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: (1) Bagaimanakah dinamika Partai Persatuan Pembangunan pada awal fusi, (2) Bagaimanakah dinamika Partai Persatuan Pembangunan pada masa berasas Islam, (3) Bagaimanakah dinamika Partai Persatuan Pembangunan pada masa berasas Pancasila. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk: (1) Ingin mengkaji dinamika PPP pada masa awal berdiri, (2) Ingin mengkaji dinamika PPP pada masa berasaskan Islam, (3) Ingin mengkaji dinamika Partai Persatuan Pembangunan pada masa berasas Pancasila. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah perbendaharaan ilmu sejarah khususnya tentang Ilmu perpolitikan khususnya tentang Partai Islam yang ada di Indonesia salah satunya adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Penelitian ini menggunakan pendekatan yaitu pendekatan sosiologi politik, untuk mempermudah dalam menganalisis data lapangan, sedangkan teori yang digunakan adalah teori fungsionalisme struktural. Peneliti juga menggunakan metode sejarah yang meliputi empat tahap yaitu: (1) Heuristik, (2) Kritik, (3) Interpretasi, dan (4) Historiografi. Hasil dari penelitian ini adalah membahas tentang NU, Parmusi, PSII dan Perti memfusikan dirinya ke dalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Nilai-nilai Islam yang menjadi unsur utama pembentuk partai ini tetap dipelihara dan sepakat bahwa Islam dijadikan sebagai asas partai. PPP sebagai partai yang baru berdiri menjadi wadah partai-partai Islam terdahulunya, menciptakan hentakan kuat dalam perpolitikan di Indonesia. Islam yang dijadikan asas utama PPP menjadi acuan program dan visi demi mencapai tujuan partai. Kemelut dengan pemerintah membuat PPP dianggap sebagai oposisi yang terkadang berkehendak lain dengan pemerintah yang didukung penuh oleh Golkar. Berbagai usaha PPP demi menjaga ideologinya menampakkan betapa gigih perjuangan PPP. Namun Keharmonisan dan kekompakan hubungan NU dan PPP mulai mengalami keretakan. Hal tersebut dapat dilihat dalam menghadapi masalah-masalah yang prinsip seperti RUU Pemilu, masalah Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila dimana NU dengan tiga unsur PPP lainnya mempunyai pandangan dan sikap berbeda-beda. Timbulnya konflik internal di PPP disebabkan karena Penggabungan empat Partai Politik Islam sebelumnya bukanlah berdasarkan kehendak atau kepentingan Partai-Partai Islam itu sendiri melainkan karena keharusan untuk menyesuaikan dengan undang-undang yang ada yaitu UU No.3/1975 tentang penyederhanaan sistem partai di Indonesia yang baru berlaku tahun 1975 hal tersebut membuat PPP seakan mengalami krisis identitas. Perjalanan PPP dari masa fusi hingga akhir Pemilu 1997 penuh dengan goncangan yang membuat lika-liku PPP dalam menyongsong tiap pemilu. Dinamika yang muncul memberikan pelajaran bagi PPP dalam menghadapi masalah yang muncul baik intern maupun ekstern. Terlihat dalam perjuangan PPP untuk bisa melebarkan sayapnya kembali dalam perpolitikan Indonesia sehingga PPP menjadi partai yang dapat menjadi wadah dan tempat untuk menyampaikan aspirasi rakyat yang memilihnya. PPP lahir dan berkembang dengan pesat dan mencapai titik puncak kekuatan pada awal berdirinya. Dinamika menampakkan adanya perubahan susunan pengurus PPP yang sesungguhnya karena keterpaksaan, namun dengan ketangguhannya PPP mampu berdiri dan bangkit kembali meskipun jatuh. Perkembangan PPP menjadi lebih kuat ketika berjalan selaras dengan tiap unsurnya, hal ini menunjukkan betapa tangguhnya PPP dan menunjukkan keeksisannya dalam dunia politik di Indonesia.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries060210302259;
dc.subjectDINAMIKA, PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN, ERA ORDE BARUen_US
dc.titleDINAMIKA PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN PADA ERA ORDE BARUen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record