• Login
    View Item 
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • Diploma Programme - Nursing
    • View Item
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • Diploma Programme - Nursing
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan Diabetes Mellitus pada Tn. S dan Ny. M dengan Masalah Keperawatan Ketidakefektifan Perfusi Jaringan Perifer di Ruang Melati RSUD dr. Haryoto Lumajang Tahun 2019

    Thumbnail
    View/Open
    INTAN NUR FAJRIYAH - 162303101062 b.pdf (5.586Mb)
    Date
    2019-07-23
    Author
    FAJRIYAH, Intan Nur
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang disebabkan oleh satu atau lebih faktor. International Diabetes Federation (IDF) menyebutkan bahwa prevalensi Diabetes Melitus di dunia adalah 1,9% dan telah menjadikan DM sebagai penyebab kematian urutan ke tujuh di dunia. Pada pasien DM akan menunjukkan tanda dan gejala poliuri, polidipsi, polifagi, parasthesia, klaudikasi intermitten, sehingga muncul masalah keperawatan ketidakefektifan perfusi jaringan perifer. Desain yang digunakan untuk penyusunan tugas akhir ini adalah laporan kasus yang bertujuan untuk mengeksplorasi Asuhan Keperawatan Pasien Diabetes Mellitus pada Tn. S dan Ny. M dengan Masalah Keperawatan Ketidakefektifan Perfusi Jaringan Perifer. Partisipan terdiri dari dua orang pasien yang memenuhi kriteria partisipan. Pengumpulan data berdasarkan lembar WOD (wawancara, observasi dan dokumentasi). Intervensi yang dilakukan untuk mengurangi masalah tersebut yaitu perawatan kaki, manajemen sensasi perifer dan senam kaki diabetik. Hasil pengkajian kedua klien mengalami penurunan nilai ABI, terdapat parasthesia, terdapat nyeri ektremitas. Intervensi perawatan kaki, manajemen sensasi perifer dan senam kaki diabetik. Hasil implementasi selama 3 hari adalah tujuan tercapai (perfusi jaringan perifer meningkat), kedua klien menunjukkan tidak terjadi parasthesia, tidak terjadi nyeri, meningkatnya nilai ABI (Ankle Brachial Index). Senam kaki diabetik efektif untuk meningkatkan perfusi jaringan perifer sehingga dapat diaplikasikan dalam mengatasi pasien diabetes mellitus dengan masalah ketidakefektifan perfusi jaringan perifer. Oleh karena itu, bagi perawat dapat diaplikasikan untuk menurunkan parasthesia, menurunkan terjadinya nyeri, menurunnya edema, meningkatnya nilai ABI (Ankle Brachial Index) pada pasien DM dengan masalah ketidakefektifan perfusi jaringan perifer. Diharapkan bagi penulis selanjutnya dapat dijadikan sebagai dasar acuan dalam melakukan terapi senam kaki diabetik, serta bagi keluarga pasien dapat diaplikasikan ketika masalah terjadi berulang,
    URI
    http://repository.unej.ac.id//handle/123456789/94216
    Collections
    • Diploma Programme - Nursing [444]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository