dc.description.abstract | Kota Banyuwangi kini menjadi sorotan masyarakat untuk dijadikan salah
satu pilihan tempat berwisata. Perkembangan sektor pariwisata tersebut banyak
dimanfaatkan oleh pelaku bisnis untuk mendirikan beberapa usaha baru seperti
pusat oleh-oleh. Oleh-oleh memang sudah menjadi nilai budaya dan menjadi
sebuah tradisi bagi masyarakat Indonesia. Sudah menjadi kebiasaan setiap orang
yang datang ke suatu kota untuk membeli makanan khas daerah sebagi oleh-oleh
bagi teman dan keluarganya.
Banyaknya pelaku usaha yang memproduksi produk sejenis membuat
persaingan usaha semakin ketat. Hal tersebut mengakibatkan masing-masing
perusahaan berusaha untuk memenangkan persaingan dengan menghasilkan
produk terbaru yang bertujuan untuk menarik minat konsumen dan menciptakan
keunggulan bersaing. Salah satu strategi yang dapat digunakan pelaku usaha untuk
memenangkan persaingan adalah melalui inovasi dan diversifikasi produk. Inovasi
dan diversifikasi produk bisa menjadi salah satu upaya perusahaan untuk
mempertahankan konsumen dan menarik pasar lebih luas, sehingga perusahaan
tidak kalah saing dengan perusahaan-perusahaan sejenisnya. UD. Sri Rejeki
merupakan salah satu usaha yang memproduksi oleh-oleh khas Banyuwangi yang
sudah berdiri sejak tahun 1980 dan mampu bertahan sekaligus berkembang di
tengah-tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. Produk UD. Sri rejeki juga
tidak hanya dipasarkan di wilayah Banyuwangi saja, melainkan sudah tersebar di
berbagai daerah seperti seluruh kota di Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan,
Bali, dan sebagian wilayah Mataram. Perkembangan usaha dan luasnya wilayah
pemasaran tentu tidak lepas dari adanya inovasi dan diversifikasi yang dilakukan oleh perusahaan, sehingga produk-produk yang dihasilkan mampu bertahan dan
memiliki daya beda di pasaran.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan
kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan strategi inovasi dan diversifikasi
produk yang dilakukan pada Pusat Oleh-Oleh Khas Banyuwangi UD. Sri Rejeki.
Subjek dalam penelitian ini adalah pemilik dari Pusat Oleh-Oleh Khas
Banyuwangi UD. Sri Rejeki sebagai informan utama, dimana informan utama
dalam penelitian ini memiliki kewenangan dalam menentukan strategi inovasi dan
diversifikasi mana yang akan digunakan oleh perusahaan, serta informan
pendukung dalam penelitian ini 6 orang karyawan dari Pusat Oleh-Oleh Khas
Banyuwangi UD. Sri Rejeki. Metode pengumpulan data yang digunakan terdiri
dari metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumen. | en_US |