dc.description.abstract | Stabilitas lapisan perkerasan jalan merupakan kemampuan lapisan perkerasan
menerima beban lalu lintas tanpa terjadi perubahan bentuk tetap seperti gelombang,
alur ataupun bleeding. Jalan dengan volume lalu lintas tinggi dan sebagian besar
merupakan kendaraan berat menuntut stabilitas yang lebih besar dibandingkan
dengan jalan volume lalu lintas yang hanya terdiri dari kendaraan penumpang saja.
Oleh karena itu perlu adanya suatu usaha dalam memperbaiki kualitas perkerasan
jalan. Salah satunya adalah dengan membuat komposisi perkerasan jalan jenis baru
yang diharapkan hasilnya akan lebih kuat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan filler arang
tempurung kelapa terhadap karakteristik campuran aspal AC-WC. Penelitian dimulai
dari pembuatan benda uji dengan kadar aspal 4,5%, 5,0%, 5,5,%, 6,0%, dan 6,5%,
yang dipadatkan menggunakan pemadatan Marshall dengan filler abu batu ditambah
dengan filler arang tempurung kelapa dengan kadar 2,5 % terhadap berat total
agregat, kemudian diuji lebih lanjut dengan uji perendaman pada kadar aspal
optimum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penggunaan filler arang
tempurung kelapa memiliki pengaruh yang baik terhadap peningkatan nilai stabilitas
campuran aspal meskipun tidak signifikan. Hanya pada kadar aspal 4,5 % saja angka
kenaikan stabilitas yang terjadi tampak signifikan yaitu senilai 800 kg. Nilai rongga
udara dalam campuran (VIM) dan kelelehan (FLOW) juga menurun seiring dengan
penggunaan filler arang tempurung kelapa. Dengan demikian arang tempurung kelapa
masih bisa digunakan sebagai material filler campuran aspal AC-WC | en_US |