Show simple item record

dc.contributor.advisorSama’i
dc.contributor.authorSHOLEKAH, Dwi Maratus
dc.date.accessioned2019-08-12T08:45:09Z
dc.date.available2019-08-12T08:45:09Z
dc.date.issued2019-08-12
dc.identifier.nimNIM150910301062
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/91670
dc.description.abstractMasalah kemiskinan merupakan tidak terpenuhinya kebutuhan dasar manusia seperti sandang, pangan, perumahan, pendidikan, kesehatan dan interaksi sosial lainya permasalahan yang menjadi perhatian serius dari semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Itulah sebabnya permasalahan kemiskinan dapat muncul sebagai penyebab dari berbagai jenis masalah kesejahteraan sosial lainnya. Sehingga banyak masyarakat yang belum mendapatkan bantuan tepat sasaran yang mengakibatkan masih banyaknya penyandang masalah kesejahteraan sosial di masyarakat karena sulitnya akses untuk memperoleh bantuan pelayanan sosial yang tidak menyentuh hingga keseluruh lapisan masyarakat. Merujuk pada Peraturan Menteri Sosial Nomor 15 Tahun 2018 Tentang Sistem Layanan Rujukan&Terpadu Untuk Penanganan Fakir Miskin&Orang Tidak Mampu melalaui wadah Puskesos ditingkat Desa/Kelurahan. Puskesos merupakan wadah yang dibentuk oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia yang bertujuan untuk menyediakan pelayanan perlindungan sosial dan penaggulangan kemiskinan untuk warga miskin dan renta miskin serta PMKS yang terpadu ditingkat Desa/Kelurahan. Salah satu Kabupaten dengan memiliki angka kemiskinan cukup tinggi di Jawa Timur yaitu Kabupaten Jember yang tersebar di 31 Kecamatan, salah satunya Desa Dawuhan Mangli. Hadirnya Puskesos di Kabupaten Jember menyentuh pada urusan pemerintahan terutama di tingkat Desa/Kelurahan guna memudahkan akses pelayanan sosial dan terpenuhinya hak-hak bagi masyarakat miskin dan renta miskin serta PMKS untuk meningkatkan kesejahteraan sosialnya salah satunya yaitu pemenuhan hak akses pelayanan sosial di masyarakat pada program KIS. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis pelayanan Puskesos pada masyarakat yang berfokus pada program KIS di Desa Dawuhan Mangli Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi deskriptif. Teknik penentuan informan melalui proposive. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian diawali dengan pengumpulan data mentah, transkip data, pembuatan koding, kategorisasi, penyimpulan data sementara, triangulasi dan penyimpulan data akhir. Metode keabsahan data mengunakan trianggulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan yang dilakukan oleh Puskesos kepada masyarakat yaitu: 1) melindungi atau memulihkan, dengan mengadakan perubahan dalam bentuk kegiatan, kegitan tersebut berupa sosialisasi. 2) membantu dalam mengatasi masalah, dengan memberikan bantuan pelayanan yang berkualitas kepada individu/keluarga/rumah tangga miskin harus memiliki prosedur yang jelas, tidak berbelit-belit, mudah dipahami, dan dilakukan. Kegiatan tersebut diantaranya; penerimaan pengaduan, pemeriksaan status calon penerima manfaat dengan proses validasi dan verifikasi data, layanan penanganan keluhan sesuai kebutuhan program dalam hal ini pada program KIS, dan penanganan rujukan. Adapun ditemukan faktor pendukung dan penghambat dalam pelayanan Puskesos serta manfaat pelayanan puskesos bagi masyarakat yang dapat memberikan dampak baik untuk kesejahteraan masyarakat, dan berkontribusi dalam terpenuhinya hak untuk mengakses layanan kesehatan dapat tercapai.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries150910301062;
dc.subjectPUSKESOSen_US
dc.subjectKartu Indonesia Sehaten_US
dc.titlePelayanan Pusat Kesejahteraan Sosial (PUSKESOS) Pada Masyarakat Desa, Studi Deskriptif Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Desa Dawuhan Mangli Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record