Show simple item record

dc.contributor.authorKrisnadi, I Gede
dc.contributor.authorSalindri, Dewi
dc.date.accessioned2019-08-01T08:42:53Z
dc.date.available2019-08-01T08:42:53Z
dc.date.issued2019-08-01
dc.identifier.issn2621-1580
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/91435
dc.descriptionJURNAL SEJARAH INDONESIA, Vol. 1, No. 1, Hal 131-156, Mei 2018en_US
dc.description.abstractArtikel ini mengkaji kondisi sosialekonomi masyarakat penyangga hutan Meru Betiri. Pembahasan mencakup potensi kawasan Meru Betiri, penduduk, mata pencaharian, sarana dan prasarana kegiatan ekonomi masyarakat penyangga, aktivitas pertanian dan peternakan, industri genteng, kerajinan gedhek, dan berbagai aktivitas merambah hutan seperti mencari kayu bakar, bambu, madu lebah dan berburu satwa. Kemurahan alam Meru Betiri belum menyejahterakan penduduk di desa-desa penyangga. Minimnya sentuhan pembangunan prasarana dan sarana jalan, tingkat pendidikan rendah merupakan penyebab kemiskinan penduduk di desa-desa penyangga.Kemiskinan dan tingkat pendidikan rendah, membentuk persepsi dalam pemanfaatan hutan yang eksploitatif, berdampak terhadap kerusakan hutan, kepunahan anekaragam hayati, dan menimbulkan berbagai bencana alam. Meru Betiri berubah peran, dari melindungi dan memberi “berkah” berupa kemurahan alam, berubah memberi musibah bagi penduduk di desa-desa penyangga.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectMeru Betirien_US
dc.subjectsumberdaya alamen_US
dc.subjectdesa penyanggaen_US
dc.subjectperambahan hutanen_US
dc.titleDalam Kemurahan Meru Betiri: Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Penyangga Hutan Meru Betiri Tahun 1972-1997en_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record