Show simple item record

dc.contributor.authorNawiyanto, Nawiyanto
dc.contributor.authorKrisnadi, I Gede
dc.contributor.authorEndrayadi, Eko Crys
dc.contributor.authorHandayani, Sri Ana
dc.contributor.authorSalindri, Dewi
dc.contributor.authorKumalasari, Irma
dc.date.accessioned2019-07-30T02:09:44Z
dc.date.available2019-07-30T02:09:44Z
dc.date.issued2019-07-30
dc.identifier.issn1411-5239
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/91401
dc.descriptionPATRAWIDYA (Seri Penerbitan Penelitian Sejarah dan Budaya), Vol. 19, No. 3, Desember 2018en_US
dc.description.abstractSungai mempunyai peran vital bagi berlangsungnya kehidupan. Mengingat begitu pentingnya sungai bagi kehidupan, keberadaan sungai telah menarik minat sejumlah peneliti untuk mengangkatnya dalam penulisan sejarah. Kajian-kajian historis tentang sungai cenderung melihat peran sentral sungai sebagai fondasi peradaban dan sungai sebagai sumber bencana dalam bentuk banjir. Belum banyak kajian sejarah yang menyoroti sungai sebagai elemen lingkungan yang sedang sekarat. Oleh karena itu, tulisan ini bermaksud untuk mengkaji problem pencemaran Sungai Brantas dan upaya penanggulangannya dalam perspektif sejarah. Sungai Brantas dijadikan sebagai fokus kajian dengan pertimbangan bahwa sungai ini merupakan sungai terbesar dan terpenting di wilayah Jawa Timur, serta kondisi cabang-cabang Sungai Brantas khususnya di kawasan kota Surabaya mengalami pencemaran. Tulisan ini bertujuan: 1) Mengkaji faktor-faktor yang menyebabkan parahnya problem pencemaran yang terjadi di Sungai Brantas dan 2) Menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi problem pencemaran Sungai Brantas.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectpencemaranen_US
dc.subjectSungai Brantasen_US
dc.subjectpengendalianen_US
dc.titleMenyelamatkan Nadi Kehidupan: Pencemaran Sungai Brantas dan Penanggulangannya dalam Perspektif Sejarahen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record