Show simple item record

dc.contributor.advisorARDIYANTO
dc.contributor.advisorMAKMUR, M. Hadi
dc.contributor.authorHIDAYAT, Moch Ryan Wanda
dc.date.accessioned2019-04-25T01:03:13Z
dc.date.available2019-04-25T01:03:13Z
dc.date.issued2019-04-25
dc.identifier.nimNIM130910201028
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90635
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektifitas pemanfaatan program keluarga harapan oeleh penerima manfaat di desa ajung kecamatan ajung kebupaten jember. Konsep yang digunakan dalam penelitan ini adalah pambangunan manusia, kemiskinan, kebijakan publik, efektifitas, evaluasi kebijakan, dan Program Keluarga Harapan (PKH). Penelitian ini didasari oleh beberapa permasalahan di Desa Ajung terkait Evaluasi Program Keluarga Harapan (PKH) di desa Ajung Kecamatanm Ajung, khusunya efektifitas pemanfaatan PKH oleh penerima manfaat. Permasalahan tersebut, yaitu penggunaan dana PKH tidak sesuai dengan peruntukannya, Hal tersebut tidak sesuai dengan pedoman umum PKH tahun 2013 bahwa dana PKH digunakan unutk memenuhi kebutuhan pendidikan anak dan kesehatan balita maupun ibu hamil. Sebagian penerima manfaat dana bantuan PKH menggunakannya untuk membayar hutang dan membeli perabotan rumah tangga. Adapun tujuan utama penelitian ini adalah untuk Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Menggunakan sumber data primer maupun sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik menguji keabsahan data menggunakan metode perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamat, dan trianggulasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis interaktif, yaitu terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil dari penelitian ini menggambarkan pemanfaatan dana PKH belum dilakukan secara optimal oleh penerima manfaat yaitu untuk kebutuhan pendidikan dan kesehatan. Terdapat beberapa kendala dalam pemanfaatan yang dilakukan oleh penerima manfaat. Pertama, penggunaan dana tidak sesuai dengan peruntukkan program. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan dana PKH oleh suami untuk bermain judi. Kedua, orang tua yang terlalu memanjakan anak. Orang tua menuruti apa yang diinginkan anak seperti beli baju, kaos dalam yang menyimpang dari peruntukkan program. Ketiga, tidak tepatnya sasaran program lain. Keempat, tanggungan pada bank mingguan. Terdapat 3 orang dari 350 orang penerima PKH yang suka meminjam bank mingguan. Dana PKH cair digunakan untuk membayar hutang. Kelima, perilaku pendamping yang pragmatis dan permisivisme. Dapat dilihat dari perilaku pendamping PKH yang hanya menunggu respon dari penerima manfaat bila ada masalah dan kesalahan yang dilakukan penerima manfaat dianggap hal yang biasa, tanpa punishment yang berlaku. Maka dari itu dilakukan evaluasi untuk memperkecil ketidakefektifan dalam pemanfaatan PKH sehingga, manfaat dana PKH dapat dirasakan maksimal oleh penerima manfaat.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries130910201028;
dc.subjectProgram Keluarga Harapan (PKH)en_US
dc.subjectPenerima Manfaaten_US
dc.titleEfektifitas Pemanfaatan Program Keluarga Harapan (PKH) Oleh Penerima Manfaat Di Desa Ajung Kecamatan Ajung Kabupaten Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record