Show simple item record

dc.contributor.advisorSUGIARTI, Titik
dc.contributor.advisorHUTAMA, Fajar Surya
dc.contributor.authorDAMAYANT, Dinda
dc.date.accessioned2019-04-15T07:54:26Z
dc.date.available2019-04-15T07:54:26Z
dc.date.issued2019-04-15
dc.identifier.nim140210204139
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90507
dc.description.abstractKemampan memecahkan masalah merupakan salah satu kompentensi yang harus dimiliki oleh siswa. Melalui latihan menyelesaikan soal pemecahan masalah, siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuannya dalam menyelesaikan permasalah yang terjadi dalam kehidupan mereka sehari-hari. Soal-soal pemecahan masalah matematika biasanya dikemas dalam bentuk soal cerita. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan guru kelas VB, masih banyak siswa kelas VB SDN Sumbersari 01 Jember yang mengalami kesulitan dan belum bisa menyelesaikan soal cerita yang diberikan oleh guru. Berdasarkan uraian tersebut, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah: (1) Berapakah persentase masing-masing jenis kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita menurut Polya pokok bahasan volume kubus dan balok pada siswa kelas V SDN Sumbersari 01 Jember? (2) Apakah faktor penyebab kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan volume kubus dan balok pada siswa kelas V SDN Sumbersari 01 Jember? Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Sumbersari 01 Jember pada semester genap tahun pelajaran 2017/2018. Subjek penelitian adalah siswa kelas VB dengan jumlah keseluruhan siswa sebanyak 41 siswa dengan rincian 23 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan volume kubus dan balok diketahui dari hasil pekerjaan siswa. Hasil tes yang dikerjakan oleh siswa kemudian dihitung persetanse masing-masing jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Setelah diperoleh data hasil persentase masing-masing jenis kesalahan yang dilakukan siswa, maka data tersebut dianalisis sesuai dengan kesalahan yang dilakukan, kemudian dicari faktor-faktor penyebab dari kesalahan yang dilakukan oleh siswa menggunakan instrumen penelitian berupa wawancara. Berdasarkan hasil analisis didapat persentase dari kesalahan memahami masalah yaitu kesalahan menentukan apa yang diketahui dan apa yang ditanya berturut-turut adalah 23,8% dan 29,9% dengan rata-rata sebesar 26,8%. Faktor penyebabnya adalah siswa tidak memahami soal cerita dengan benar, siswa tidak terbiasa menuliskan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dari soal yang diberikan, dan siswa kurang teliti dalam membaca soal. Persentase kesalahan menyusun rencana yaitu kesalahan menentukan rumus dan kesalahan menentukan langkah penyelesaian berturut-turut adalah 41,5% dan 43,9% dengan rata-rata sebesar 42,7%. Faktor penyebabnya adalah siswa tidak terbiasa menuliskan rencana dalam menyelesaikan soal, siswa tidak mampu memilih strategi yang tepat untuk menyelesaikan soal, dan siswa tidak mampu menerjemahkan kalimat pada soal ke dalam kalimat matematika. Persentase kesalahan melaksanakan rencana yaitu kesalahan melaksanakan rencana, melakukan perhitungan, dan menentukan kesimpulan berturut-tuut adalah 54,9%, 59,1%, dan 64% dengan rata-rata sebesar 59,3%. Faktor penyebabnya adalah siswa tidak hafal rumus matematika dalam menyelesaikan soal, siswa tidak menyelesaikan soal sesuai dengan rencana yang telah dibuat, siswa salah dalam proses perhitungan, dan siswa tidak terbiasa membuat kalimat kesimpulan. Persentase kesalahan memeriksa kembali yaitu kesalahan langkah penyelesaian, kesalahan perhitungan, dan kesalahan memperoleh jawaban akhir berturut-turut 63,4%, 66,5%, dan 69,5% dengan rata-rata sebesar 66,5%. Faktor penyebabnya adalah siswa tidak terbiasa memeriksa kembali jawaban, siswa tidak memperoleh jawaban akhir yang tepat, dan siswa tidak terbiasa menginterpretasikan jawaban yang diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kesalahan terbanyak yang dilakukan siswa secara berturutturut yaitu kesalahan memeriksa kembali jawaban yang diperoleh, kesalahan melaksankan rencana, kesalahan menyusun rencana dan kesalahan memahami soalen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPendidikan dasaren_US
dc.subjectmetode pembelajaranen_US
dc.subjectPembelajaran matematikaen_US
dc.titleAnalisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Cerita Menurut Polya Pokok Bahasan Volume Kubus dan Balok pada Siswa Kelas V SDN Sumbersari 01 Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record