dc.contributor.author | Susanto, Tantut | |
dc.date.accessioned | 2019-03-18T07:02:51Z | |
dc.date.available | 2019-03-18T07:02:51Z | |
dc.date.issued | 2019-03-18 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89815 | |
dc.description | Makalah Ilmiah Seminar Nasional Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Jember 14 Juli 2018 | en_US |
dc.description.abstract | Perkembangan penggunaan terapi komplementer dan alternatif olen masyarakat di Indonesia
mengalami peningkatan. Terapi komplementer dan alternatif berdasarkan hasil Riskesdas Tahun
2013 menunjukkan proporsi rumah tangga yang memanfaatkan pelayanan kesehatan tradisional
adalah 30,4% dengan jenis pelayanan yang paling banyak digunakan adalah keterampilan tanpa
alat sebesar 77,8% dan ramuan sebesar 49% (Ministry of Health Indonesia, 2013). Kondisi ini
menggambarkan bahwa pelayanan kesehatan tradisional mempunyai potensi yang cukup besar
untuk dikembangkan dan perlu mendapat perhatian yang serius dari sistem pelayanan kesehatan
untuk mewujudkan tujuan pembangunan kesehatan nasional. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Konsep Complementary/Alternative Medicine | en_US |
dc.subject | CAM | en_US |
dc.title | Complementary/Alternative Therapies Nurses Care: A Lesson Study in Japan | en_US |
dc.type | Papers | en_US |