Show simple item record

dc.contributor.authorYuanita Kenanga Putri
dc.date.accessioned2013-12-15T13:21:06Z
dc.date.available2013-12-15T13:21:06Z
dc.date.issued2013-12-15
dc.identifier.nimNIM070210391163
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8944
dc.description.abstractProses pembelajaran yang selam ini ditetapkan di sekolah-sekolah masih menggunakan model pembelajaran konvensional. Hal tersebut akan berdampak pada proses belajar mengajar dimana aktivitas belajar siswa yang rendah dan hasil belajar siswa tidak sesuai dengan standar ketuntasan belajar di SMA Negeri 3 Lumajang. Agar siswa memiliki aktivitas belajar dan hasil belajar yang lebih baik, guru harus selektif dalam memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran ekonomi. Salah satu metodel pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran ekonomi pokok bahasan pasar modal adalah metode problem solving. Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan diterapkannya metode problem solving pada mata pelajaran ekonomi standart kompetensi pasar modal kelas XI IPS 2 SMA Nergeri 3 Lumajang tahun ajaran 2011/2012. Metode problem solving adalah metode mengajar yang menuntut siswa untuk aktif yang dilakukan dengan cara menghadapkan siswa pada suatu permasalahan untuk dapat dipecahkan secara berkelompok. Metode problem solving selama proses pembelajaran dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, karena pada metode problem solving siswa dilatih bagaimana mengutarakan pendapat dan siswa juga menghargai pendapat orang lain dengan tetap mengacu pada materi. Selain itu, penerapan metode problem solving juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa karena pada penerapan metode problem solving siswa diberikan waktu yang lebih lama untuk berfikir baik secara individu naupun kelompok. Penelitian ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode problem solving dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi pokok bahasan pasar modal kelas XI IPS 2 SMA Negeri 3 Lumajang tahun pelajaran 2011-2012. Peningkatan aktivitas belajar tersebut dapat dilihat dari skor rata-rata yang diperoleh pada siklus I adalah 58,95% dan pada siklus II mendapat skor ratarata 67,29%. Hal ini berarti aktivitas belajar siswa meningkat dari kriteria sedang menjadi aktif. Peningkatan pada hasil belajar juga menjadi baik yang dibuktikan dengan nilai rata-rata 78,12% pada siklus I dan pencapaian ketuntasan 84,37% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan metode problem solving pada bidang studi ekonomi berjalan dengan baik, siswa terlihat senang, aktif, dan antusias karena dalam metode problem solving ini menuntut siswa aktif dalam proses belajar mengajar dan melatih siswa berani bertanya maupun mengumukakan pendapat sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, sehingga siswa merasa mudah dalam mengerjakan soal dan memahami materi yang diberikan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210391163;
dc.subjectMETODE PROBLEM SOLVING, AKTIVITAS DAN HASIL BELAJARen_US
dc.titlePENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record