dc.contributor.author | Wahyudi, Septa Surya | |
dc.date.accessioned | 2019-01-02T08:22:23Z | |
dc.date.available | 2019-01-02T08:22:23Z | |
dc.date.issued | 2019-01-02 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89291 | |
dc.description | DISAMPAIKAN DALAM SEMINAR SEHARI :Wajah Baru, Harapan Baru
“Novel Management in spesialistic case” Upaya peningkatan pelayanan
spesialistik di RSP Jember, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember,
Jember 17 Juli 2016 | en_US |
dc.description.abstract | Tuberkulosis urogenital merupakan infeksi tuberkulosis ekstrapulmonal
yang paling sering kedua setelah kelenjar limfe dibanding infeksi ekstrapulmonal
lainnya. Kejadian penyakit ini jarang namun sering terlewati akibat tidak
terdeteksi pada pencitraan, diagnosis didasarkan pada kultur urin bakteri tahan
asam. Infertilitas merupakan akibat dari tuberkulosis urogenital dan bersifat
menular. Penyebaran ke ginjal dari paru biasanya terjadi secara hematogen. Terapi
tuberkulosis urogenital meliputi pemberian obat anti tuberkulosis atau mungkin
diperlukan pembedahan. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | GENITOURINARY TUBERCULOSIS | en_US |
dc.subject | UROGENITALIA | en_US |
dc.subject | TUBERKULOSIS | en_US |
dc.title | Genitourinary Tuberculosis: Organ-Organ Urogenitalia yang Terserang Tuberkulosis | en_US |
dc.type | Papers | en_US |