Show simple item record

dc.contributor.advisorSULISTYONO, Endro
dc.contributor.authorAZZAM, Muhammad Abdillah
dc.date.accessioned2018-12-27T01:49:22Z
dc.date.available2018-12-27T01:49:22Z
dc.date.issued2018-12-27
dc.identifier.nim152303101138
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89218
dc.description.abstractDiabetes Mellitus adalah penyakit yang menyerang sistem endokrin. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan, sehingga perlu perawatan seumur hidup. Pasien diabetes mellitus ditandai dengan peningkatan konsentrasi glukosa darah disertai munculnya gejala utama yang khas, yakni urine yang berasa manis dalam jumlah yang besar. Prevalensi Diabetes Mellitus semakin meningkat dari tahun ke tahun, Penyebab penyakit diabetes mellitus lebih banyak disebabkan oleh pola kehidupan yang kurang aktifitas dan kebiasaan yang kurang sehat, kurangnya pemahaman seseorang terhadap penyebab penyakit juga menyebabkan seseorang lebih mudah untuk terkena penyakit diabetes mellitus. Diabetes mellitus pada masa sekarang tidak hanya menyerang usia tua tetapi juga usia muda dan anak – anak. Fakta tersebut didukung dengan kondisi bahwa hidup pada zaman modern memiliki tingkat stress yang tinggi Teknik Pengumpulan data yang dilakukan pada kedua pasien yaitu dengan menanyakan secara langsung atau wawancara langsung kepada pasien dan keluarga terkait dengan masalah yang dihadapi pasien, data yang dikaji diantaranya riwayat penyakit sebelumnya, proses pengobatan, keluhan yang dirasakan, struktur keluarga, tingkat pemahaman terhadap penyakit. Teknik kedua yang dilakukan yaitu dengan mengamati pasien atau observasi untuk memperoleh data tentang masalah keperawatan pasien. Observasi dilakukan dengan menggunakan penglihatan dan alat indera lainnya, melalui rabaan, sentuhan dan pendengaran. Data yang didapatkan dapat berupa data lingkungan, tanda penyakit, gejala khas diabetes. Selain itu juga penting memperoleh data dengan cara melakukan pemeriksaan diantaranya adalah pemeriksaan head to toe, ABI, keadaan luka, dan sebagainya serta dilakukan pemeriksaan gula darah (acak, puasa, 2jpp), dan data pendukung lainnya.. Data yang didapat dari hasil pengkajian pada kedua klien berjenis kelamin perempuan, kedua klien berusia diantara 40 – 59 tahun, sama-sama memiliki diabetes mellitus, dengan GDA pada klien 1 yaitu 82 mg/dl naik turun dan GDA padaklien 2 yaitu 325 mg/dl. Untuk klien 1 tidak memiliki penyakit penyerta seperti hipertansi dan lain-lain, dan untuk klien 2 sama-sama juga tidak memiliki penyakit penyerta. Kedua klien memiliki tingkat pendidikan yang berbeda dimana tingkat pendidikan yang berbeda dapat mempengaruhi dalam cara penerimaan informasi serta pemahaman saat dilakukan intervensi. Namun, pada klien 1 terdapat kesenjangan dengan tetangganya yang membuat dirinya strees dimana ketika klien 1 hendak berolahraga tetangganya selalu bilang kalau penyakit Diabetes mellitus ini bisa cepat membunuh, sehingga yang membuat klien 1 ini stress hanya karna tetanggganya yang seperti itu. Dalam merencanakan tindakan keperawatan pada dasarnya tidak berbeda antara teori dan kasus nyata, intervensi disusun berdasarkan masalah yang muncul dan berdasarkan diagnosa yang telah diprioritaskan sesuai dengan kondisi klien, dan sarana disekitar tempat tinggalnya. Intervensi yang digunakan penulis berasal dari aplikasi NANDA-1 2015. Pada Intervensi penatalaksanaan Diabetes Melltus, penulis lebih berfokus pada pemberian pendidikan kesehatan tentang konsep penyakit pada diabetes mellitus, pemantauan gula darah dan perawatan luka juga dilakukan setiap kali kunjungan rumah. Penulis juga menekankan bahwa Diabetes Mellitus ini tidak bisa sembuh, melainkan hanya bisa di kontrol utamanya dengan gaya hidup dan pola makan yang benar. Evaluasi dari beberapa intervensi seperti memberi pemahaman tentang konsep penyakit mulai dari pengertian, penyebab dan tanda gejala yang selalu melibatkan anggota keluarga untuk mengatasi kerusakan integritas jaringan pada klien, serta tatalaksana DM, dan masalah keperawatan kerusakan integritas jaringan dapat dapat diatasi atau mulai menurun dalam 3 kali kunjungan rumah atau lebihen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKeperawatanen_US
dc.subjectKeperawatan keluargaen_US
dc.subjectDiabetes Mellitusen_US
dc.titleAsuhan Keperawatan Keluarga Pada Tn. M dan Ny.E yang Anggota Keluarganya Menderita Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan Masalah Keperawatan Kerusakan Integritas Jaringan di Wilayah Kerja Puskesmas Rogotrunan Kabupaten Lumajang Tahun 2018en_US
dc.typeDiploma Reporten_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record