dc.description.abstract | Aljabar merupakan salah satu cabang matematika yang mempelajari
konsep atau prinsip penyederhanaan serta pemecahan masalah dengan
menggunakan simbol atau huruf tertentu. Berpikir aljabar adalah kegiatan mental
siswa dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan aljabar. Jika Dilihat
dari data Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) 2011
terhadap siswa SMP di Indonesia pada domain materi kemampuan aljabarnya
berada pada paling rendah dengan rata-rata presentasenya yaitu 22% (Rosnawati,
2013).
Soal berpikir tingkat tinggi adalah soal yang digunakan untuk mengukur
indikator menganalisis (C4), mengevaluasi (C5), dan mengkreasi (C6). Namun,
Soal berpikir tingkat tinggi bukan berarti soal yang lebih sulit daripada soal yang
lebih ke indikator mengingat (recall). Soal tersebut biasanya berbeda dengan
contoh soal yang biasa diberikan oleh guru.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang proses berpikir
aljabar siswa dalam menyelesaikan soal matematika berpikir tingkat tinggi.
Indikator yang digunakan yaitu: 1) menuliskan apa yang diketahui dan ditanya
pada soal, 2) menentukan variabel dari soal, 3) membuat model matematika dari
variabel yang telah dibentuk sesuai dengan soal, 4) menerapkan model
matematika untuk menyelesaikan soal, 5) menerapkan nilai variabel untuk
menentukan nilai akhir dari soal.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian de Metode tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan memberikan soal
tes berpikir aljabar yang terdiri dari 2 soal matematika tingkat kognitif
mengevaluasi (C5) dan mengkreasi (C6) kepada siswa. Hasil tes berpikir aljabar
siswa kemudian dianalisis, selanjutnya ditetapkan 4 siswa yang hasil tesnya
memenuhi indikator paling banyak dari berpikir aljabar dengan kategori minimal
4 indikator terpenuhi. Setelah itu, kepada 4 siswa tersebut dilakukan wawancara.
Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes berpikir aljabar, lembar validasi,
dan pedoman wawancara. Semua instrumen yang digunakan telah diuji validitas
dan telah dinyatakan valid. Pengambilan data dimulai dari tanggal 30 Januari
2018 hingga 13 Februari 2018 di SMP Negeri 1 Jenggawah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses berpikir aljabar siswa SMP
Negeri 1 Jenggawah kelas VIII dalam menyelesaikan soal matematika tingkat
kognitif mengevaluasi (C5) dan mengkreasi (C6) bisa dikatakan baik karena
dalam menuliskan apa yang diketahui dan ditanya sudah lengkap dan benar,
meskipun dalam lembar jawaban menuliskan apa yang diketahui dalam bentuk
model matematikanya tetapi dalam menjelaskan sudah menggunakan kalimat
sendiri. Dalam menentukan variabel dari soal, siswa sudah bisa melakukannya
meskipun untuk makna khusus dari variabel masih kurang tepat namun ketika
sudah dibimbing siswa dapat menjawab dengan benar. Siswa bisa membuat model
matematika berdasarkan variabel yang dibentuk dengan menguhubungkan apa
yang diketahui dari soal dan variabel yang dibuat. Siswa dapat menerapkan model
matematika untuk menentukan nilai dari masing-masing variabel dengan tepat
menggunakan metode-metode yang telah dipelajarinya. Siswa dapat menerapkan
nilai dari masing-masing variabel untuk menentukan nilai akhir dengan
mensubstitusi nilai dari masing-masing variabel sehingga dapat menyelesaikan
soal dengan benar. Dalam menyelesaikan kedua soal matematika berpikir tingkat
tinggi ini, siswa mampu mengaplikasikan konsep berpikir aljabar yang dilihat
setelah siswa memenuhi indikator menentukan variabel dari soal, membuat model
matematika, dan menerapkan model matematika. Terdapat perbedaan proses dari
keempat subjek dalam penggunaan simbol. Simbol yang digunakan berupa huruf
(variabel) yang berbeda-beda. Selain itu, keempat subjek melakukan empat
akivitas berpikir yaitu generalisasi, abstraksi, berpikir analitis, dan pemodelan. | en_US |