Asuhan Keperawatan Keluarga pada Sdr. R Dan Sdr. A yang Mengalami Pasca DBD dengan Masalah Keperawatan Hambatan Pemeliharaan Rumah di Wilayah Kerja Puskesmas Rogotrunan KabupatenLumajang Tahun 2018

Abstract

Demam berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue yang masuk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, seperti Aedes aegypti atau Aedes albopictus. Virus ini tersebar luas diseluruh dunia terutama di daerah tropis. Hambatan anggota keluarga dalam memepertahankan kondisi lingkungan rumah yang sehat dapat memicu terjadinya penyakit DBD. Penderitanya terutama adalah anak-anak berusia 15 tahun, tetapi sekarang banyak juga orang dewasa terserang penyakit virus ini. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mencegah atau mengurangi tersebarnya wabah penyakit DBD yang diakibatkan kondisi lingkungan terutama lingkungan rumah yang kurang sehat. Metode yang digunakan pada penyusunan laporan tugas akhir ini adalah laporan kasus. Metode pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan studi dokumentasi terhadap 2 klien yang menderita pasca DBD dengan masalah hambatan pemeliharaan rumah. Intervensi yang dilakukan adalah antara lain mengkaji kondisi lingkungan rumah klien, melakukan penyuluhan dan memfasilitasi keluarga dan melibatkan keluarga dalam memutuskan pemeliharaan rumah. Hasil yang didapat pada klien setelah dilakukan implementasi keperawatan selama 3 hari didapatkan tujuan tercapai sepenuhnya dengan 4 kriteria hasil yang berhasil dicapai antara lain keluarga dapat mengenal tentang progam PSN di rumah, keluarga dapat memutuskan penyelesaian yang perlu dilakukan untuk meningkatkan pemeliharaan rumah, keluarga secara bersama-sama dapat melakukan intervensi yang dapat meningkatkan pemeliharaan rumah sesuai dengan arahan dari perawat, dan keluarga melakukan modifikasi lingkungan yang dapat diakukan sesuai dengan arahan dari perawat. Dari hasil tersebut, Diharapkan penulis selanjutnya mampu mengidentifikasi dengan baik dan cermat masalah dan keluhan klien pasca DBD dengan masalah keperawatan hambatan pemeliharaan rumah, sehingga pengaplikasian asuhan keperawatan keluarga dapat dilakukan secara maksimal serta keluarga dapat secara maksimal memberikan perawatan mandiri pada klien. Penulis selanjutnya dapat memaksimalkan penelitian dengan memberdayakan fasilitas yang ada