dc.description.abstract | Mewarnai merupakan salah satu pembelajaran yang mempunyai manfaat
dalam segala hal. Kegiatan mewarnai ini biasanya diselenggarakan oleh lembaga
pendidikan anak usia dini. Salah satu lembaga pendidikan yang melakukan
pembelajaran ini adalah Play Group Ar-Roudhoh. Play Group Ar-Roudhoh
merupakan lembaga pendidikan yang melakukan pembelajaran ini dengan tujuan
agar anak dapat mengenal warna, merangsang daya imajiansi dan kreativitas yang
tinggi. Selain itu, Play Group Ar-Roudhoh juga mengasah keterampilan motorik
halus mereka sebagai bekal anak dalam belajar menulis. Perkembangan motorik
halus merupakan salah satu perkembangan yang harus ditingkatkan oleh anak.
Karena jika anak mengalami masalah pada perkembangan ini, anak akan kesulitan
dimasa yang akan datang saat melakukan kegiatan sehari-hari. Dari uraian di atas,
dapat diperoleh rumusan masalah yaitu adakah hubungan antara kegiatan
mewarnai dengan perkembangan motorik halus anak usia 3-4 tahun di Play Group
Ar-Roudhoh Jember?. Adapun tujuan dalam perumusan masalah ini yaitu untuk
mengetahui hubungan antara kegiatan mewarai dengan perkembangan motorik
halus anak usia 3-4 tahun di Play Group Ar-Roudhoh Jember. Sedangkan manfaat
dalam penelitian ini adalah diharapkan dapat dijadikan bahan evaluasi dan
pertimbangan terkait permasalahan.
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian korelasional dengan jenis data
kuantitatif. Penentuan daerah penelitian menggunakan purposive area yaitu lokasi
yang disajikan sebagai tempat penelitian adalah Play Group Ar-Roudhoh Jember.
Teknik penentuan subyek penelitian menggunakan teknik populasi, sehingga
subyek penelitiannya adalah keseluruhan anak didik yang ada di Play Group Ar-
Roudhoh yang berjumlah 16 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah observasi(check list) dan dokumentasi. Hasil pengamatan tersebut, dibuktikan melalui pengisian lembar observasi kepada 16 anak didik, setiap
lembar observasi terdiri dari 14 item pernyataan. Selanjutnya dilakukan analisis
data lebih lanjut dengan menggunakan rumus korelasi tata jenjang yang diolah
dengan SPSS (Statistical Package fot the Social Science) 24.
Adapun hasil perhitungan menunjukkan bahwa rhitung sebesar 0,933. Jika
dikonsultasikan dengan harga rtabel sebesar 0,506 pada taraf kepercayaan 95%
menunjukkan bahwa rhitung > rtabel = 0,933 > 0,506. Jika hasil perhitungan
hubungan antara keduanya dipersentasekan, menunjukkan bahwa kegiatan
mewarnai telah memberikan kontribusi terhadap perkembangan motorik halus
anak usia 3-4 tahun di Play Group Ar-Roudhoh Jember sebesar 87,05%.
Sedangkan sisanya adalah 12,95% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Berdasarkan indikator yang dijadikan pengukuran diketahui bahwa indikator
mengenal warna memberikan sumbangsih sebesar 60,37%. Sedangkan sisanya
39,63% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Indikator imajinasi memberikan
sumbangsih sebesar 54,61%, sedangkan sisanya 45,39% dipengaruhi oleh faktorfaktor
lain. Pada indikator kreativitas meberikan sumbangsih sebesar 72,76%,
sedangkan sisanya 27,24% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Berdasarkan hasil analisis di atas maka dapat disimpulkan bahwa ada
hubungan antara kegiatan mewarnai dengan perkembangan motorik halus di Play
Group Ar-Roudhoh Jember, dengan memiliki kategori hubungan yang tinggi.
Saran yang diberikan oleh peneliti kepada pengelola agar menyiapkan tempat
yang memadai untuk pembelajaran anak didik. Kepada pendidik agar lebih
bersifat tegas agar anak didik megikuti pembelajaran dengan rapi dan aktif. Bagi
peneliti selanjutnya yaitu disarankan agar dapat meneliti lebih lanjut yang
sehubungan dengan kegiatan mewarnai dan perkembangan motorik halus anak
usia dini. Seperti: dapat meronce sendiri, dapat melipat kertas origami,
menggambar bebas sesuai kreativitas anak, dan dapat menempel potongan gambar
pada gambar. Sebab dari kegiatan mewarnai yang dapat dilakukan anak didik
dengan baik akan mempengaruhi perkembangan motorik halus anak. | en_US |