Show simple item record

dc.contributor.advisorNa’im, Mohammad
dc.contributor.advisorSumarno
dc.contributor.authorHannan, Abdul
dc.date.accessioned2018-11-08T03:49:12Z
dc.date.available2018-11-08T03:49:12Z
dc.date.issued2018-11-08
dc.identifier.nimNIM130210302072
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/87705
dc.description.abstractTuntutan kurikulum 2013 mengharuskan pendidik memiliki kreativitas dan kemampuan untuk mengembangkan materi dan media pembelajaran yang disusun berdasarkan karakteristik dan kebutuhan peserta didik. Sebagaimana berdasarkan UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 10, bahwa Guru wajib memiliki kompetensi, salah satunya kompetensi profesional. Kompetensi profesional tersebut salah satunya kemampuan pendidik untuk merancang dan memanfaatkan berbagai media dan sumber belajar salah satunya adalah melalui pengembangan modul digital. Hasil observasi penulis menggunakan instrumen angket dalam penelitian ini menemukan daya tarik peserta didik dalam pembelajaran sejarah Indonesia di SMA Negeri Se-Kotatif Jember rendah dengan rincian: (1) ketertarikan peserta didik terhadap media dan bahan ajar sebesar 56%; (2) penggunaan bahan ajar hanya menggunakan 79% Buku Teks dan 57% LKS; (3) isi materi bahan ajar yang digunakan masih bersifat makro (nasional) dan kurang memiliki pengetahuan sejarah yang bersifat mikro (lokal/kedaerahan); (4) peserta didik bosan dengan penyampaian pendidik yang cenderung tidak menarik; dan (5) ketidaktahuan peserta didik terhadap materi sejarah lokal Kabupaten Jember khususnya materi perjuangan Rakyat Jember dan TNI dalam memertahankan kemerdekaan melawan Belanda sebesar 71%. Rumusan masalah dalam pengembangan ini adalah (1) bagaimanakah hasil validasi modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember berbasis web PHP (Hypertext Preprocessor) mata pelajaran sejarah Indonesia kelas XI SMA dengan menggunakan model ADDIE?; (2) bagaimanakah tingkat kemenarikan modul ix digital sejarah lokal Kabupaten Jember berbasis web PHP (Hypertext Preprocessor) mata pelajaran sejarah Indonesia kelas XI SMA dengan menggunakan model ADDIE; (3) bagaimanakah tingkat efektivitas hasil belajar peserta didik dengan menggunakan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember berbasis web PHP (Hypertext Preprocessor) mata pelajaran sejarah Indonesia kelas XI SMA dengan menggunakan model ADDIE. Tujuan pengembangan ini untuk menghasilkan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember berbasis web PHP (Hypertext Preprocessor) mata pelajaran sejarah Indonesia yang tervalidasi ahli dan layak. Penelitian ini menggunakan prosedur pengembangan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember berbasis web PHP yang mengadaptasi dari model desain pengembangan William W. Lee dan Diana L. Owens model ADDIE, dengan lima tahapan yaitu Analyze/Assesment, Design, Develop, Implementation, Evaluate. Hasil analisis data dan pembahasan proses serta hasil pengembangan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember dengan menggunakan model ADDIE dapat ditarik kesimpulan, bahwa (1) uji coba ahli pada penilaian validasi ahli isi bidang studi sebesar 78% dengan kategori “baik”, ahli bahasa sebesar 87% dengan kategori “sangat baik”, ahli media dan desain pembelajaran sebesar 84% dengan kategori “baik”. Jadi, modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember pada mata pelajaran sejarah Indonesia memiliki hasil jumlah rata-rata validitas ahli sebesar 83% dengan kategori tingkat validitas “tinggi”; (2) Tingkat kemenarikan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember pada uji coba perorangan tiga pendidik mata pelajaran sejarah Indonesia mendapat hasil rerata 82% dengan kategori “menarik”, uji coba kelompok kecil sebesar 86% dengan kategori “sangat menarik”, dan penggunaan modul digital pada uji lapangan (peserta didik) memiliki hasil uji kemenarikan sebesar 87% dengan kategori “sangat menarik” (3) Penggunaan modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember dapat meningkatkan efektivitas hasil belajar peserta didik pada pembelajaran sejarah Indonesia sebesar 71% dengan kualifikasi “tinggi”, serta modul digital sejarah lokal Kabupaten Jember 75% dapat meningkatkan efektivitas hasil belajar peserta didik pada pembelajaran sejarah Indonesia dengan kualifikasi “sangat tinggi”.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries130210302072;
dc.subjectSejarah Lokalen_US
dc.subjectBerbasis Web PHPen_US
dc.subjectModel ADDIEen_US
dc.titlePengembangan Modul Digital Sejarah Lokal Kabupaten Jember Berbasis Web PHP (Hypertext Preprocessor) Mata Pelajaran Sejarah Indonesia Kelas XI SMA Dengan Menggunakan Model ADDIEen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record