Pengembangan Lembar Kerja Siswa (Lks) Untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Energi Siswa SMA
Abstract
Pada era globalisasi seperti saat ini, Indonesia harus mampu memiliki 
pelajar dengan lulusan yang memiliki kemampuan abad 21 yaitu mampu berpikir 
kritis dan kreatif dalam bidang literasi, teknik, sains, seni, dan matematika. 
Keempat bidang ini dapat membantu mendorong kemajuan bangsa. Karena itu, 
pada hakikatnya upaya pendidikan merupakan investasi suatu bangsa untuk 
kemajuan bangsa melalui pembangunan yang berkelanjutan. Lebih lanjut 
dijelaskan keterampilan abad 21 ini muncul dari sebuah asumsi bahwa saat ini 
individu hidup dan tinggal dalam lingkungan yang sarat akan teknologi, dimana 
terdapat berlimpah informasi, percepatan kemajuan teknologi yang sangat tinggi 
dan pola komunikasi dan kolaborasi yang baru. Pembelajaran di sekolah 
menuntuk siswa mampu memiliki kemampuan literasi yang baik, lebih lanjut pada 
kemampuan literasi energi. Literasi didefinisikan sebagai kemampuan yang 
meliputi komponen kognitif dan sosial, yakni kemampuan untuk mengidentifikasi, 
memahami, menafsirkan, membuat, berkomunikasi dan menghitung, 
menggunakan bahan cetak dan tertulis terkait dengan berbagai konteks yang 
memungkinkan individu untuk berpartisipasi penuh dalam masyarakat yang lebih 
luas. Literasi energi mencakup lebih dari hanya pengetahuan konten, tetapi juga 
termasuk pemahaman kewarganegaraan mengenai energi yang mencakup aspek 
perilaku. Jadi, literasi energi mencakup tidak hanya aspek pengetahuan saja, 
namun juga bagaimana menggunakan pengetahuan tersebut untuk mengambil 
sikap dan berperilaku terkait dengan energi. Oleh karena itu perlu dikembangkan 
Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk meningkatkan kemampuan literasi energi siswa 
dalam pembelajaran fisika.