Show simple item record

dc.contributor.advisorANI, Hety Mustika
dc.contributor.advisorHARTANTO, Wiwin
dc.contributor.authorKHOIR, Fawaidul
dc.date.accessioned2018-08-09T03:40:39Z
dc.date.available2018-08-09T03:40:39Z
dc.date.issued2018-08-09
dc.identifier.nim140210301087
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/87004
dc.description.abstractKabupaten Jember merupakan salah satu kabupaten yang memiliki berbagai macam objek wisata. Objek wisata tersebut terdiri atas wisata pantai, pegunungan, pemandian, air terjun, agro dan budaya. Objek wisata tersebut berjumlah 65 yang tersebar di berbagai wilayah. Selain itu sarana prasarana sudah cukup memadai, seperti hotel, restoran dan infrastruktur lainnya. Kabupaten Jember juga menerapkan pengembangan pariwisata yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Jember pada tahun 2008. Pengembangan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian daerah yang akan berdampak pada Pendapatan Asli Daerah. Oleh karena itu, perlu adanya kajian mengenai sektor pariwisata dalam kaitannya dengan kontribusi sektor tersebut terhadap perekonomian daerah khususnya pada Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember pada tahun 20112017, melihat trend pendapatan dan ramalan pendapatan sektor pariwisata pada tahun-tahun selanjutnya. Penelitian ini merupakan penelitian analisis deskriptif kuantitatif. Penentuan daerah penelitian di pilih dengan sengaja yaitu menggunakan metode purposive area. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari BPS Kabupaten Jember, Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Jember dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis proporsionalitas dan analisis trend. Analisis proporsionalitas digunakan untuk melihat berapa besar persentase kontribusi sektor pariwisata terhadap PAD Kabupaten Jember tahun 2011-2017 dan analisis trend digunakan untuk melihat trend pendapatan serta melihat ramalan pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Jember pada tahun-tahun selanjutnya. Analisis trend yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis trend dengan menggunakan metode Least Square Method. Metode analisis Least Square Method ini digunakan karena memiliki tingkat error yang kecil, data yang akan dianalisis tidak melebihi dari 10 tahun, dan data tersebut berjumlah ganjil. Hasil analisis kontribusi pada penelitian ini menunjukkan kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah yang setiap tahunnya mengalami fluktuatif, meskipun setiap tahunnya pendapatan dari sektor pariwisata selalu mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 kontribusi sektor pariwisata terhadap PAD Kabupaten Jember sebesar 3,96 %. Kontribusi pada tahun 2011 ini adalah kontribusi terbesar yang diberikan oleh sektor pariwisata terhadap PAD Kabupaten Jember selama kurun waktu 7 tahun terakhir yaitu dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2017. Kontribusi terbesar ini disebabkan karena pendapatan sektor pariwisata dari penerimaan retribusi tempat parkir khusus cukup besar serta kecilnya peningkatan penerimaan sektor-sektor PAD lainnya yang sah dibandingkan dengan tahun sebelumnya (Bapeda Kabupaten Jember, 2011). Sedangkan untuk kontribusi terendah terdapat pada tahun 2017 yaitu sebesar 2,87%. Total pendapatan sektor pariwisata sendiri mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar 3,1 miliar, namun yang terjadi kontribusi sektor pariwisata menurun pada tahun ini. Penurunan kontribusi disebabkan karena peningkatan penerimaan dari sumber Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah yang sangat tinggi. Sehingga menyebabkan kontribusi sektor pariwisata sangat kecil meskipun total pendapatan dari sektor pariwisata sendiri mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hasil analisi kontribusi diatas menunjukkan bahwa meskipun total penerimaan dari sektor pariwisata setiap tahunnya mengalami kenaikan, namun belum tentu kontribusinya akan mengelami kenaikan pula. Hal ini dapat disebabkan karena beberapa faktor seperti penurunan dari total pendapatan sektor pariwisata itu sendiri atau peningkatan dari sumber-sumber PAD lainnya yang lebih besar dibandingkan dengan sektor pariwisata tersebut. Hasil analisis kontribusi juga menunjukkan bahwa kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember selama kurun waktu 7 tahun yaitu dari tahun 2011-2017 masih dikatakan sangat kurang, kontribusinya hanya berkisar antara 2,87% - 3,96%. Dikatakan sangat kurang karena kontribusi masih dibawah 10 %, hal ini sesuai dengan klasifikasi kriteria kontribusi yang dikeluarkan oleh Depdagri, Kemendagri No. 690.900.327 dalam Abdul Halim (2008:233), jika kontribusi berkisar antara 0-10%, kontribusi tersebut dikatakan sangat kurang. Analisis selanjutnya yaitu mengenai analisis trend yang digunakan untuk melihat trend pendapatan dan ramalan pendapatan di tahun-tahun selanjutnya. Hasil analisis data menunjukkan trend pendapatan pada tahun 2011 sebesar 7,27 miliar dan pada tahun terakhir yaitu 2017 trend pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Jember sebesar 20,09 miliar. Untuk trend kedepannya, pendapatan dari sektor Sektor Pariwisata Kabupaten Jember akan terus mengalami peningkatan. Ramalan pendapatan pada tahun 2018 sekitar 22,23 miliar dan pada tahun 2024 ramalan pendapatannya sebesar 35,06 miliar. Hasil analisis trend ini menunjukkan bahwa trend pendapatan sektor pariwisata Kabupaten Jember termasuk trend positif. Hal tersebut sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Maryati (2010), jika rata-rata perubahan bertambah maka trend tersebut adalah trend positif, begitupula sebaliknya jika rata-rata perubahan berkurang maka trend tersebut adalah trend negatif atau trend yang mempunyai kecenderungan menurun. Hal tersebut juga dapat dibuktikan dengan hasil analisis data yang menunjukkan trend pendapatan pada tahun 2018 adalah sebesar 22,23 miliar dan terus mengalami kenaikan di tahun-tahun selanjutnya. Ramalan pendapatan dari sektor pariwisata di Kabupaten Jember akan terus meningkat pada tahun-tahun selanjutnya. Ramalan pendapatan ini adalah sebagai acuan untuk melihat seberapa besar pendapatan sektor pariwisata, yang nantinya akan berkontribusi terhadap PAD Kabupaten Jember. Hal tersebut akan berpengaruh positif jika pengelolaan sektor pariwisata di Kabupaten Jember terus dikembangkan. Berdasarkan hasil dan pembahasan diatas, dengan adanya analisis kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember akan dapat dijadikan sebagai tolak ukur dalam hal merencanakan, mengoptimalkan, dan mengevaluasi suatu sektor yang berkaitan dengan pengembangan perekonomian daerah khususnya sektor pariwisata tersebut. Selain itu, sektor pariwisata harus terus dikembangkan agar dapat meningkatkan perekonomian daerah dan berpengaruh positif terhadap Pendapatan Asli Daerah, khususnya Kabupaten Jember yang memiliki objek wisata yang banyak dan memiliki potensi untuk terus dikembangkan serta telah menjadi Kota Karnaval Dunia melalui pengembangan JFC (Jember Fashion Carnaval) yang telah berlangsung selama kurang lebih 16 tahun.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectSektor Pariwisataen_US
dc.subjectPendapatanen_US
dc.subjectEkonomien_US
dc.titleKontribusi Sektor Pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jember Tahun 2011-2017en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record